TANGERANG, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengungkapkan, pihaknya telah mengamankan seseorang yang punya kaitan dengan Anwardi, pemilik bom Pasuruan.
Anwardi diketahui tergabung dalam Jamaah Ansharut Daulah (JAD) di Pasuruan.
"Kita sudah tangkap istrinya, anaknya kita selamatkan di RS, kita sudah tahu pelakunya, satu teman (pelaku) sudah kita tangkap," kata Tito di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Banten, Jumat (5/7/2018).
Baca juga: Terduga Pelaku Bom Pasuruan Terkait Bom Surabaya dan Aksi di Depok
Sayangnya Tito enggan membeberkan lebih detil siapa orang tersebut.
"Saya enggak mau sebutkan, karena masih dalam pengembangan. Kaitannya dengan A satu orang ditangkap, akan kita kembangkan," kata dia.
Tito pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik. Sebab, pihaknya akan mengusut tuntas kasusnya meledaknya bom yang melukai satu orang itu.
"Karena itu saya imbau masyarakat tenang, ini bom kecil," kata Tito.
Baca juga: Pemilik Bom Pasuruan Punya 3 KTP Palsu
Sebelumnya, pada Kamis (5/7/2018) siang sekitar Pukul 11.20 WIB, warga RT 01 RW 01 Pogar Bangil, Pasuruan, Jawa Timur terkejut mendengar ledakan.
Ledakan yang terjadi tersebut diketahui berasal dari bom di rumah kontrakan yang ditempati oleh Anwardi.
Anwardi merupakan pria kelahiran Jakarta, 12 Juni 1968. Ia seorang wiraswasta yang beralamat di Karang Tanjung RT 06/RW007 Kelurahan Karang Tanjung, Kecamatan Serang, Kabupaten Pandeglang.
Baca juga: Risma: Lokasi Bom Pasuruan ke Surabaya Cuma 30 Menit, Waspada...
Di TKP kemudian terjadi satu kali ledakan sedang. Lalu, berselang waktu 5 menit terjadi ledakan kecil lagi di dalam rumah tersebut.