JAKARTA, KOMPAS.com - Perolehan suara pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Barat Sudrajat-Ahmad Syaikhu di Pilkada Jawa Barat relatif mengejutkan.
Berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat beberapa lembaga survei, perolehan suara Sudrajat-Syaikhu berada di posisi kedua, menempel pasangan Ridwan Kamil- Uu Ruzhanul Ulum.
Sementara pada hasil survei beberapa lembaga sebelum pemungutan suara, pasangan Ridwan Kamil-Uu justru bersaing ketat dengan pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.
Baca juga: Apa yang Membuat Suara Sudrajat-Syaikhu dan Sudirman Said-Ida Melonjak?
Menurut Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, lonjakan perolehan suara Sudrajat-Syaikhu menunjukkan bahwa basis pemilih dari kalangan santri masih sangat kuat.
"Jadi di Jabar saya kira menunjukkan bahwa basis santrinya kuat sekali," ujar Zulkifli saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/6/2018).
Basis santri, kata Zulkifli, merupakan modal suara bagi pasangan Sudrajat-Syaikhu dan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi.
Faktor lain yang tak bisa dilepaskan adalah imbauan dari para ulama dan tokoh-tokoh Islam di Jawa Barat.
"Saya kira petanya jelas, ya. Itu kan PDIP 12 persen, sedangkan Deddy (Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi) dan Sudrajat Syaikhu ini kan basisnya sama. Apa yang diimbau ulama, tokoh-tokoh Islam itu hampir 60 persen," kata Zulkifli.
Baca juga: Litbang Kompas: Kekuatan Pasangan Sudrajat-Syaikhu dan Sudirman-Ida Mengejutkan
Pada Pilkada Jabar 2018, pasangan Sudrajat-Syaikhu didukung oleh Gerindra, PKS dan PAN.
Pasangan Ridwan Kamil-Uu didukung oleh empat partai, yakni PPP, PKB, Nasdem dan Hanura.
Sementara Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi diusung oleh Partai Demokrat dan Golkar. Sedangkan PDI-P mengusung pasangan TB Hasanuddin-Anton Charliyan.
Berdasarkan hasil quick count empat lembaga survei, pasangan Ridwan Kamil-Uu memperoleh suara terbanyak.
Disusul oleh pasangan Sudrajat-Syaikhu, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi dan TB Hasanuddin-Anton Charliyan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.