JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi arus balik Lebaran 2018 di beberapa ruas jalan tol Jakarta-Cikampek ke arah Jakarta pada hari Selasa (19/6/2018) terpantau masih lancar.
Berdasarkan pantauan Kompas.com dari National Traffic Management Center (NTCM) hingga pukul 09.10 WIB beberapa kondisi jalan tol Jakarta-Cikampek ke arah Jakarta masih relatif kondusif.
Jalur tol Jakarta-Cikampek, mulai ruas kilometer 72, kilometer 69, kilometer 65, kilometer 63, Kilometer 59, kilometer 56, kilometer 53, hingga kilometer 50 masih terlihat ramai lancar.
Baca juga: Arus Balik, Kemenhub Waspadai Kepadatan Kendaraan di Tiga Titik
Berikutnya, di kilometer 48 ruas Kerawang Barat terlihat kepadatan kendaraan, akan tetapi lalu lintas masih terpantau lancar kendaraan yang didominasi oleh mobil pribadi masih bisa berjalan.
Selanjutnya, di tempat istirahat atau rest area 42 terpantau lengang, di kilometer 41, kilometer 40, hingga kilometer 35 juga masih terlihat ramai lancar.
Sementara di gerbang tol Cikarang Utama 3 terlihat kepadatan kendaraan karena antrean gerbang tol. Selain itu, di kilometer 21 ruas Tambun hingga tol Halim kilometer 1 masih terlihat ramai lancar.
Baca juga: Arus Balik Lebaran Penumpang di Daop 7 Madiun Naik 400 persen
Menurut Wakil Posko Operasi Ketupat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Arsal Sahban, arus balik pada hari raya Idul Fitri 2018 hari ini diprediksi akan mengalami kepadatan.
“Prediksi arus balik tanggal 19 (Hari ini) dan 20 Juni,” ujar Arsal saat ditemui di kantor NTMC Polri, Jakarta, Selasa (19/6/2018).
Lebih lanjut, kata Arsal, polisi telah mengantisipasi arus lalu lintas untuk bisa mengurai kepadatan dengan sejumlah rekayasa lalu lintas.
Baca juga: Arus Balik, Tol Bocimi Khusus untuk Kendaraan dari Sukabumi Menuju Jakarta
“Akan menginformasikan kepada petugas di lapangan untuk langkah-langkah rekayasa lalu lintas, seperti contra flow dan satu jalur atau one way traffic,” kata Arsal.
“Polisi mengantisipasi baik yang ada di lapangan maupun yang ada di Posko untuk saling mengkomunikasikan, dari Posko memantau jalur yang ada di titik-titik yang merah baik dari Googlemaps maupun dari CCTV dan menginformasikan ke petugas di lapangan,” tambah Arsal.