Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-3 Lebaran, Volume Kendaraan di 4 Gerbang Tol Naik Lebih dari 190 Persen dari Tahun Lalu

Kompas.com - 13/06/2018, 13:48 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan lonjakan volume kendaraan pada lima gerbang tol pada H-3 Lebaran atau Selasa (12/6/2018). Data dikumpulkan sejak pukul 20.00 WIB hingga Rabu (13/6/2018) pukul 06.00 WIB.

"Rata-rata volume lalu lintas pada 5 gerbang tol pada H-3 sampai dengan jam 06.00 mengalami kenaikan mencapai 200 persen dari periode yang sama tahun lalu," ungkap Nurhadi Unggul Wibowo, Ketua Posko Harian Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan di Posko Nasional Angkutan Lebaran 2018, Rabu.

Baca juga: Ini Penyebab Kemacetan di Tol Cikampek Menurut Kemenhub

Data Kemenhub menunjukkan, volume kendaraan di Gerbang Tol Cikarang Utama tercatat mencapai 104.690 kendaraan. Angka ini naik 206,54 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2017 yang sebanyak 34.152 kendaraan.

Sementara itu, volume kendaraan di Gerbang Tol Cikupa tercatat mencapai 25.702 kendaraan. Angka tersebut naik 45 persen dibandingkan pada H-3 Lebaran tahun 2017 yang mencapai 17.725 kendaraan.

"Pada Gerbang Tol Cikupa hanya 45 persen, karena data belum update dan masih menggunakan data pukul 22.00," jelas Nurhadi.

Pada Gerbang Tol Ciawi, volume kendaraan mencapai 32.739 kendaraan. Angka ini naik 200,33 persen dibandingkan pada H-3 Lebaran tahun lalu yang mencapai 10.901 kendaraan.

Baca juga: 17.000 Pemudik Nikmati KiosK Pertamax di Ruas Tol Fungsional Pejagan-Sragen

Sementara itu, pada Tol Cipularang-Cileunyi, volume kendaraan tercatat mencapai 42.452 kendaraan. Angka ini meningkat 199,91 persen dibandingkan pada tahun sebelumnya yang mencapai 14.155 kendaraan.

Kemudian, pada Gerbang Tol Palimanan, volume kendaraan mencapai 67.450 kendaraan. Angka naik hingga 197,60 persen dibandingkan pada tahun lalu yang mencapai 22.665 kendaraan.

Kompas TV Kita pantau arus mudik di Jalur Selatan, Gentong Jawa Barat, Rabu (13/6) pagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Hasto Minta Yusril Konsisten karena Pernah Sebut Putusan MK Soal Syarat Usia Cawapres Picu Kontroversi

Nasional
Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Suami Zaskia Gotik Dicecar soal Penerimaan Dana Rp 500 Juta dalam Sidang Kasus Gereja Kingmi Mile 32

Nasional
Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Tambah Syarat Calon Kepala Daerah yang Ingin Diusung, PDI-P: Tidak Boleh Bohong

Nasional
Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Terima Kunjungan Menlu Wang Yi, Prabowo Bahas Kerja Sama Pendidikan dan Latihan Militer RI-China

Nasional
Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Banyak Pihak jadi Amicus Curiae MK, Pakar Sebut karena Masyarakat Alami Ketidakadilan

Nasional
Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Alasan Hasto soal Jokowi Datang ke Anak Ranting PDI-P Dulu sebelum Bertemu Megawati

Nasional
Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Pendukung Prabowo-Gibran Bakal Gelar Aksi di Depan MK, Hasto: Percayakan Hakim, Jangan Ditekan-tekan

Nasional
Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak 'Online'

Pemerintah Akan Bentuk Satgas untuk Atasi Pornografi Anak "Online"

Nasional
Ketum Projo Nilai 'Amicus Curiae' Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Ketum Projo Nilai "Amicus Curiae" Tak Akan Pengaruhi Putusan Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Pakar Hukum Tata Negara Sebut Amicus Curiae Bukan Alat Bukti, tapi Bisa jadi Pertimbangan Hakim

Nasional
Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Operasi Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh, Tersangka Terima Upah Rp 10 Juta per Kilogram

Nasional
Ramai Unjuk Rasa jelang Putusan MK, Menko Polhukam: Hak Demokrasi

Ramai Unjuk Rasa jelang Putusan MK, Menko Polhukam: Hak Demokrasi

Nasional
Dampingi Jokowi Temui Tony Blair, Menpan-RB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Dampingi Jokowi Temui Tony Blair, Menpan-RB: Transformasi Digital RI Diapresiasi Global

Nasional
Sekjen Gerindra Ungkap Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Sekjen Gerindra Ungkap Syarat Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Pelaku Penyelundupan Sabu Malaysia-Aceh Sudah Beraksi Lebih dari Satu Kali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com