JAKARTA, KOMPAS.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan menyatakan, kini dirinya tengah menjalani masa pemulihan mata kirinya. Menurut dia, kondisinya kini semakin membaik.
Novel menjelaskan, pekan lalu dirinya baru kembali dari Singapura untuk perawatan. Ia mengatakan, kondisi mata kirinya sudah semakin membaik.
"Alhamdulillah mata kiri saya sudah semakin membaik dan diharapkan bisa jadi tumpuan untuk penglihatan nantinya," jelas Novel di Gedung KPK, Jakarta, Senin (28/5/2018).
Baca juga: Novel Baswedan Kembali ke Singapura, Jalani Perawatan Lanjutan
Adapun untuk mata kanannya, Novel mengakui kondisinya banyak masalah. Ia menguraikan antara lain tumbuhnya pembuluh darah di kornea.
"Yang itu dokter tidak bisa mengharapkan lebih jauh lagi, kecuali diharapkan untuk sekadar stabil," ungkap Novel.
Dengan demikian, imbuh Novel, kemungkinan penglihatannya akan terbantu dengan mata kiri yang telah dioperasi. Adapun proses medis pada mata kirinya belum selesai karena saraf yang masih lemah.
Baca juga: Pengacara: Polisi Tak Pernah Sampaikan Perkembangan Penyidikan Kasus Novel Baswedan
Saat ini, Novel menjalani kontrol setiap bulan di Singapura.
Novel disiram air keras usai melaksanakan shalat subuh berjamaah pada 11 Januari 2017 lalu oleh orang tak dikenal. Akibatnya, mata kiri maupun kanan Novel terganggu cukup parah. Hingga kini, aparat kepolisian masih belum bisa menangkap pelakunya.