JAKARTA, KOMPAS.com - Empat terduga teroris yang menyerang Mapolda Riau pada Rabu (16/5/2018) pagi ini sudah dilumpuhkan aparat kepolisian. Dari lokasi penyerangan, polisi menyita tiga buah pedang yang digunakan pelaku untuk menusuk polisi.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Setyo Wasisto mengungkapkan keempat pelaku masuk ke Mapolda Riau dengan menggunakan mobil Avanza BM 188 RQ. Pelaku kemudian turun dari mobil sambil membawa pedang.
Mereka kemudian menyasar polisi, dan menusuk anggota yang ditemui.
"Dari lokasi kami mengamankan sejumlah barang bukti yakni tiga buah pedang yang digunakan pelaku," ucap Setyo dalam jumpa pers di Mabes Polri, Rabu pagi.
Baca juga: Kronologi Penyerangan Mapolda Riau, 4 Pelaku Turun dengan Pedang
Selain itu, polisi juga mengamankan tiga buah penutup muka yang digunakan pelaku saat menyerang ke dalam markas polisi, 3 pasang sepatu, 1 unit handycam, serta jam tangan dan ikat kepala.
Saat kejadian, ada jumpa pers soal pengungkapan kasus narkoba di Mapolda Riau. Penyerangan ini membuat suasana langsung riuh. Aparat dan wartawan berhamburan untuk melindungi diri.
Aparat pun menembak terduga teroris yang sudah masuk ke halaman Mapolda Riau. Tiga pelaku berhasil ditembak mati, sedangkan satu orang lainnya melarikan diri dengan mobil.
Satu terduga teroris terakhir akhirnya berhasil ditangkap.