Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Romahurmuziy Cocok Jadi Cawapres...

Kompas.com - 15/05/2018, 11:31 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo menyebut, Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy cocok menjadi calon wakil presidennya.

Hal itu disampaikan dalam pidatonya di acara penutupan Workshop Nasional Anggota DPR, DPRD PPP se-Indonesia Tahun 2018 di bilangan Ancol, Jakarta Utara, Selasa (15/5/2018).

Jokowi memulainya dengan membagi pengalamannya diwawancara oleh Najwa Shihab beberapa waktu lalu.

"Saya ditanya di Mata Najwa, 'Bagaimana Pak urusan wapres?' Kemudian ditunjukkanlah gambarnya Pak Romi," ujar Jokowi.

"Kemudian saya jawab spontan, karena memang tidak ada skenario, artinya jawaban itu keluar dari hati betul. Saya jawab saat itu, muda, santri, intelektual," lanjut dia.

Baca juga: Cak Imin dan Airlangga Saling Doakan Jadi Cawapres Jokowi

Kemudian, kata Jokowi, Najwa bertanya kembali, bagaimana peluang Romahurmuziy untuk menjadi calon wakil presidennya pada pemilihan presiden 2019.

Jokowi menjawab, "Ya, cocok jadi cawapres."

Mendengar pernyataan itu, seluruh kader PPP yang hadir bersorak sorai dan bertepuk tangan. Romahurmuziy sendiri tampak tersenyum.

Baca juga: Tim Pemenangan: Ada 13 Nama Siap Jadi Cawapres Prabowo

Menurut Jokowi, Romahurmuziy memang merupakan sosok yang berjiwa muda, datang dari dunia santri, dan memiliki intelektual yang tinggi.

Jokowi memberikan contoh bagaimana pria yang akrab disapa Romy itu berpidato sebelum Jokowi.

"Setelah saya mendengar apa yang diungkapkan oleh Ketua Umum PPP, saya kira apa yang disampaikan beliau tadi lebih dari 1 jam, Pak Romy, betul-betul sebuah menunjukkan intelektualitas yang sangat prima. Kita harus ngomong apa adanya," lanjut Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-Serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Soal Perpanjangan Kontrak Shin Tae-yong, Menpora: Prinsipnya Kami Ikuti PSSI

Nasional
Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com