JAKARTA, KOMPAS.com- Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meyakini Polri dan pemerintah telah mengambil tindakan yang semestinya terkait kerusuhan di Rutan cabang Salemba Mako Brimob.
Hal itu ia yakini juga sesuai harapkan seluruh rakyat Indonesia terkait insiden tersebut.
"Mari berikan dukungan kepada Polri untuk selesaikan masalah ini dengan tepat. Pada saatnya pasti akan ada penjelasan yang utuh, transparan dan faktual," kata SBY dikutip dari akun Twitter @SBYudhoyono, Kamis (10/5/2018).
Baca juga: BERITA FOTO: Pasca Drama 40 Jam di Mako Brimob Kelapa Dua
Menurut dia, Polri akan menyelesaikan insiden kerusuhan di Rutan cabang Salemba Mako Brimob dengan tuntas.
Tak hanya sekadar menyelesaikan masalah, tetapi juga belajar dari apa yang terjadi.
"Saya yakin pula, setelah insiden ini diselesaikan dengan tuntas, Polri akan lakukan intropeksi dan evaluasi secara menyeluruh, agar tak terjadi lagi," kicau SBY.
Baca juga: Jalan Depan Akses UI Kembali Normal, Toko-toko di Sekitar Mako Brimob Mulai Buka
"Kita sedih dan berduka atas gugurnya sejumlah anggota Polri di Rutan Mako Brimob kemarin. Peristiwa yang terjadi sungguh mengejutkan," tulis SBY.
SBY mengatakan, ia bersama keluarga menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas kejadian tersebut.
Baca juga: Doakan Korban Kerusuhan Mako Brimob, Polres Garut Gelar Shalat Gaib
Sebelumnya, kerusuhan terjadi di Rutan cabang Salemba Mako Brimob, Kepala Dua, Depok pada Selasa (8/5/2018) malam.
Meski sempat ada perlawanan, sebanyak 155 tahanan di rutan cabang Salemba yang ada dalam Mako Brimob akhirnya menyerahkan diri.
Baca juga: Kronologi Operasi Penanggulangan Penyanderaan di Mako Brimob
Seorang sandera terakhir yakni Bripka Iwan Sarjana juga bisa dibebaskan dalam kondisi selamat pada Kamis dini hari.
Iwan mengalami luka-luka dan langsung dirawat di RS Polri Kramat Jati.