MEDAN, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menegaskan, dirinya tidak akan ikut bursa calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo dalam pemilu presiden 2019.
Surya mengatakan, parpolnya telah menetapkan Jokowi sebagai capres.
Oleh karena itu, Nasdem menugaskan Jokowi untuk mencari wakilnya sebagai pendamping.
Nasdem mempercayakan kriteria mengenai calon yang akan mendampingi Jokowi, termasuk menerima hasil yang akan didapatkan.
Baca juga : Gatot Nurmantyo Yakin Dapat Tiket Maju sebagai Capres
"Baik kata capresnya, kami bilang baik juga lah," kata Paloh usai membuka Rapat Koordinasi Wilayah Partai Nasdem Sumut di Medan, Selasa (8/5/2018), seperti dikutip Antara.
Paloh mengaku, tidak ikut dalam buras cawapres karena kesulitan dalam mengatur waktu, termasuk untuk mengurus parpolnya.
Baca juga : Fadli Zon: Ada Upaya Penggiringan Opini agar Prabowo Tak Jadi Capres 2019
Kondisi itu akan berbeda jika peluang dan bursa cawapres didapatkannya sekitar 15 tahun lalu.
"Kalau 15 tahun yang lalu, tidak usah didorong, saya kejar," ujar dia.
Hingga saat ini, parpol koalisi pendukung Jokowi masih membahas soal cawapres. Adapun pendaftaran capres-cawapres dijadwalkan Agustus 2018.