Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata PDI-P soal Pertemuan Jokowi dan Alumni 212

Kompas.com - 26/04/2018, 12:03 WIB
Kristian Erdianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal PDI-P Ahmad Basarah mengapresiasi pertemuan yang dilakukan antara Presiden Joko Widodo dengan sejumlah ketua umum partai dan kelompok masyarakat.

Presiden Jokowi diinformasikan telah bertemu dengan pimpinan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Selain itu, Presiden Jokowi juga bertemu Persaudaraan Alumni 212 (PA 212) secara rahasia di Istana Bogor pada Minggu (22/4/2018).

Baca juga : Tjahjo Sebut Pertemuan Jokowi dengan Alumni 212 untuk Sejukkan Suasana

"Kalau saya melihatnya, pertemuan Pak Jokowi dengan pimpinan parpol termasuk pertemuan dengan PKS membuktikan Pak Jokowi adalah presiden semua golongan, semua kelompok, presiden semua parpol," ujar Basarah, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/4/2018).

"Karena memang setelah Pak Jokowi terpilih dan dilantik, sumpahnya adalah sumpah sebagai presiden RI. Bukan sumpah golongan tertentu, kelompok tertentu apalagi sumpah partai politik tertentu," kata Basarah.

Basarah mengatakan, selama ini Presiden Jokowi selalu ingin membuktikan bahwa ia ingin merangkul semua kelompok masyarakat.

Baca juga : PAN Nilai Pertemuan Jokowi dengan Alumni 212 Tak Terkait Pilpres

Pertemuan dengan pimpinan partai politik di luar koalisi pendukung pemerintah, kata Basarah, menunjukkan Presiden Jokowi berupaya mengajak seluruh kekuatan politik untuk membangun bangsa.

"Itulah esensi dari seorang pemimpin yang Pancasila-is," kata Basarah.

Pertemuan diam-diam Jokowi dengan PKS itu diketahui dari pernyataan yang diungkapkan Jokowi. Akan tetapi, ia tak mengungkap soal isi pertemuan.

"Semua opsi masih terbuka. Dengan PKS pun secara tertutup kita juga bertemu," kata Jokowi.

Kompas TV PDI Perjuangan mengapresiasi pertemuan Jokowi dengan persaudaraan alumni 212.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com