Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Bertemu SBY, Wiranto Pastikan Akan Bertemu Prabowo

Kompas.com - 23/04/2018, 17:41 WIB
Yoga Sukmana,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto menuturkan, pertemuannya dengan pimpinan partai tidak akan berhenti usai bertemu Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Bahkan, Wiranto memastikan, ia akan bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang notabene pimpinan partai oposisi pemerintahan Presiden Joko Widodo.

"Ya iya, pasti," ujar Wiranto di Kantor Kemenko Polhukam, Senin (24/4/2018).

Saat ditanya kapan pertemuan itu akan berlangsung, Wiranto belum bisa memastikannya. Ia akan terlebih dulu mengatur waktu dengan Prabowo Subianto.

(Baca juga: Demokrat Sebut Pertemuan SBY dan Wiranto Bahas Pilkada dan Pilpres)

Menurut mantan Panglima ABRI itu, pertemuannya dengan para tokoh politik merupakan bagian dari komunikasi politik dalam kapasitasnya sebagai Menko Polhukam.

"Seperti yang sudah saya sampaikan tidak hanya ke Pak SBY, tetapi semua tokoh-tokoh politik, ketua umum partai politik, saya datangi," kata Wiranto.

"Tetapi tidak setiap hari bisa didatangi. Ada yang keluar kota, dengan Pak Zulkifli (Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan) dijanjikan minggu ini, tapi saya ke Rusia. Enggak bisa juga. Jadi jangan terlalu juga dipusingkan itulah," ujar dia.

(Baca juga: Selain Temui SBY, Wiranto Juga Akan Temui Pimpinan Parpol Lain)

Seperti diketahui, Wiranto melakukan pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono pada Rabu (18/4/2018) silam.

Pada Rabu pagi tadi, Wiranto menemui SBY di kediaman SBY di Mega Kuningan, Jakarta.

Soal pertemuan itu, Wiranto mengaku hanya meminta saran dan masukan jelang tahun politik. Ia juga akan satu per satu menemui ketua umum parpol lainnya.

"Saya ingin mendengarkan bagaimana pendapat beliau tentang masalah-masalah perpolitikan nasional, bagaimana pendapat beliau mengenai masalah pemilihan umum ke depan, ini kira-kira apa yang harus kita benahi lagi dan sebagainya," kata Wiranto.

Kompas TV Moeldoko Kepala Staf Presiden menanggapi pertemuan itu sebagai pembicaraan antara Menko Polhukam Wiranto dan Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Respons Putusan MK, Zulhas: Mari Bersatu Kembali, Kita Akhiri Silang Sengketa

Nasional
Agenda Prabowo usai Putusan MK: 'Courtesy Call' dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Agenda Prabowo usai Putusan MK: "Courtesy Call" dengan Menlu Singapura, Bertemu Tim Hukumnya

Nasional
Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Awali Kunker Hari Ke-2 di Sulbar, Jokowi Tinjau Kantor Gubernur

Nasional
'MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan...'

"MK yang Memulai dengan Putusan 90, Tentu Saja Mereka Pertahankan..."

Nasional
Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak 'Up to Date'

Beda Sikap soal Hak Angket Pemilu: PKB Harap Berlanjut, PKS Menunggu, Nasdem Bilang Tak "Up to Date"

Nasional
Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Bima Arya Ditunjuk PAN Jadi Kandidat untuk Pilkada Jabar 2024

Nasional
Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Guru Besar UI: Ironis jika PDI-P Gabung ke Kubu Prabowo Usai Putusan MK

Nasional
Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Tak Anggap Prabowo Musuh, Anies Siap Diskusi Bareng

Nasional
Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Bersama Pertamax Turbo, Sean Gelael Juarai FIA WEC 2024

Nasional
Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Tanggapi Putusan MK, KSP: Bansos Jokowi Tidak Memengaruhi Pemilih Memilih 02

Nasional
Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Peringati Hari Buku Sedunia, Fahira Idris: Ketersediaan Buku Harus Jadi Prioritas Nasional

Nasional
KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

KPK Terima Pengembalian Rp 500 Juta dari Tersangka Korupsi APD Covid-19

Nasional
Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Megawati Diyakini Tak Goyah, PDI-P Diprediksi Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Digugat ke Pengadilan, Bareskrim: Penetapan Tersangka Kasus TPPU Panji Gumilang Sesuai Fakta

Nasional
Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Soal Peluang PDI-P Gabung Koalisi Prabowo, Guru Besar UI: Megawati Tegak, Puan Sejuk

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com