Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulama Jabar: Jokowi Bilang, "Andai Ulama Dukung, Saya Siap Nyapres"

Kompas.com - 10/04/2018, 17:57 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo silaturahim dengan ulama asal Provinsi Jawa Barat, di Istana Presiden, Bogor, Jawa Barat, Selasa (10/4/2018).

Selain meminta masukan dari ulama mengenai sejumlah program pemerintah, ada pula pembicaraan mengenai wacana Jokowi kembali maju pada Pilpres 2019.

Rais Syuriah NU Kota Depok sekaligus pengasuh Ponpes Al Hamidiyah  KH Zainuddin Maksum Ali mengatakan, kepada ulama, Jokowi menceritakan perjalanan karier politiknya dari menjabat Wali Kota Solo hingga menjadi Presiden ketujuh Republik Indonesia.

"Beliau bilang, saya ini bukan tokoh nasional dulu. Dari Balai Kota Solo sampai ke Presiden ini karena kehendak Allah. Kalau jadi, saya sanggup. Kalau tidak pun itu kehendak Allah," ujar Zainuddin, seusai silaturahim dengan Presiden.

Baca juga : Cak Imin: PKB Resmi Dukung Jokowi-Muhaimin di Pilpres 2019

Zainuddin mengatakan, Jokowi juga menyatakan siap bertarung lagi pada Pilpres 2019 jika para ulama di Indonesia mendukung.

"Beliau bilang juga, 'Andai ulama dukung saya, saya siap'. Tapi beliau bilang, saya tidak ambisius jadi presiden. Kalau lima tahun ini dinilai berhasil, saya siap. Begitu kata Pak Jokowi," lanjut dia.

Secara pribadi, Zainuddin mengaku mendukung Jokowi untuk maju pada Pilpres 2019. Alasan dukungannya karena pada pemerintahan Jokowi ditetapkan Hari Santri Nasional, perhatian pemerintah terhadap pondok pesantren, hingga pembangunan infrastruktur yang dinilainya merata.

Baca juga : Siap-siap Pilpres 2019, Cak Imin Resmikan Posko JOIN, Jokowi-Muhaimin

"Karena itu, kami 100 persen mendukung Beliau ya andai kata mau nyalon (presiden) lagi," lanjut Zainuddin.

Pertemuan Presiden dengan ulama asal Jabar itu berlangsung tertutup.

Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko dan Staf Khusus Presiden Bidang  Komunikasi  Johan Budi Saptopribowo turut mendampingi Presiden dalam silaturahim tersebut.

Kompas TV Presiden Joko Widodo kembali mengundang ulama ke istana. Kali ini Jokowi menerima ulama se-Jawa Barat di Istana Negara Jakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Yusril Tegaskan Pencalonan Gibran Sah dan Optimistis dengan Putusan MK

Nasional
Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Soal Tawaran Masuk Parpol, Sudirman Said: Belum Ada karena Saya Bukan Anak Presiden

Nasional
Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan 'Amicus Curiae' seperti Megawati

Sudirman Said Beberkan Alasan Tokoh Pengusung Anies Tak Ajukan "Amicus Curiae" seperti Megawati

Nasional
Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah 'Nyapres' Tidak Jadi Gubernur Jabar

Soal Peluang Anies Maju Pilkada DKI, Sudirman Said: Prabowo Kalah "Nyapres" Tidak Jadi Gubernur Jabar

Nasional
Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Beda Sikap PSI: Dulu Tolak Proporsional Tertutup, Kini Harap Berlaku di Pemilu 2029

Nasional
Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Banjir “Amicus Curiae”, Akankah Lahir “Pahlawan” Pengadilan?

Nasional
Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com