Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Penjelasan Asosiasi soal Harga Standar Paket Umrah yang Rasional

Kompas.com - 10/04/2018, 08:07 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Kepala Bidang Hukum Himpunan Penyelenggara Umrah dan Haji Khusus (HIMPUH) Budi Rianto dihadirkan sebagai ahli dalam sidang lanjutan perkara First Travel. Ia sudah sepuluh tahun menggeluti bidang umrah dan haji.

Dalam sidang, hakim menanyakan soal harga standar yang harus dikeluarkan jemaah untuk ibadah umrah.

Budi mengatakan, harganya tergantung lamanya perjalanan dan fasilitas yang diperoleh jemaah di tanah suci.

"Kalau saya, fasilitas bintang tiga Rp 20 juta, bintang empat Rp 25 juta," ujar Budi saat bersaksi di Pengadilan Negeri Depok, Senin (9/4/2018).

(Baca juga: Kemenag Sebut Harga Paket Umrah First Travel Rp 14,3 Juta Tak Rasional)

Budi juga merupakan pemilik salah satu perusahaan umrah di Indonesia. Kalaupun ada paket promo, kata dia, tidak dibuka sepanjang tahun. Biasanya promo dilakukan pada saat-saat tertentu dengan jumlah peserta terbatas.

Budi mengatakan, dalam industri jasa umrah, harga produksi pokoknya nyaris sama. Kisaran harga perusahaan satu dengan lainnya hanya beda tipis.

"Saya berani katakan 90 persen struktur biayanya pasti sama," kata Budi.

Untuk tiket pesawat, hampir seluruh perusahaan akan membooking tiket pulang-pergi. Harganya berkisar 900-1.200 dollar AS atau jika dirupiahkan sekitar Rp 11 juta hingga Rp 15 juta. Untuk peak season harganya bisa naik menjadi 1.500 dollar AS.

Perbedaan harga tiket di satu perusahaan dengan lainnya tergantung dimana perusahaan itu membelinya.

Budi mengatakan, perusahaan yang membeli di agen utama biasanya dapat harga lebih murah. Jika dapat tiket dari agen kedua, ketiga, dan seterusnya,biayanya akan semakin mahal.

"Kalau harga tiket di bawah Rp 10 juta rasanya tidak mungkin. Itu pengalaman saya," kata Budi.

(Baca juga: Telantarkan Jemaah di Bandara, First Travel Umbar Tiga Janji ke Kemenag)

 

Untuk hotel, kata Budi, harganya juga bervariasi tergantung fasilitas serta letak jauh atau dekatnya hotel. Rentang harga fasilitas hotel bintang tiga di Mekah, Madinah, maupun Jeddah berkisar 350-450 dollar AS atau setara Rp 5 juta hingga Rp 6 juta. Untuk bintang empat harga standarnya 500-700 dollar AS.

Belum lagi untuk katering. Kisaran harga makanan perorang untuk sekali makan sekitar Rp 50.000. Harga di bawah itu dianggap tidak layak sehingga perusahaan tidak berani memesannya.

 

Tidak Rasional

 

Sementara untuk visa, Budi menyebut penerbitannya tidak berbelit-belit. Dengan menyiapkan yang sekitar Rp 800.000 hingga Rp 1 juta, prosesnya akan diurus provider visa. Pengaju tinggal menyerahkan tanda bukti bahwa sudah memiliki tiket perjalanan, booking hotel, dan sewa transportasi selama di tanah suci.

Halaman:


Terkini Lainnya

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Puspen TNI Sebut Denpom Jaya Dalami Dugaan Prajurit Aniaya Warga di Jakpus

Nasional
Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Bea Cukai dan Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Gagalkan Peredaran Serbuk MDMA dan Kokain Cair

Nasional
TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

TNI Kirim Payung Udara, Bisa Angkut 14 Ton Bantuan untuk Warga Gaza Via Udara

Nasional
Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Tersangka Kasus Korupsi Timah Diyakini Bisa Bertambah 2-3 Kali Lipat jika Diusut Lewat TPPU

Nasional
Pakar Hukum Duga Ada 'Orang Kuat' Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Pakar Hukum Duga Ada "Orang Kuat" Lindungi Kasus Korupsi Timah yang Jerat Harvey Moeis

Nasional
Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia 'The New Soekarno'

Gerindra: Prabowo Tidak Cuma Janji Kata-kata, Dia "The New Soekarno"

Nasional
TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi dalam Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com