Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UN Berbasis Komputer 2018 Diikuti 91 Persen Siswa SMA/MA

Kompas.com - 09/04/2018, 20:31 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita ,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Siswa Sekolah Menegah Atas dan Madrasah Aliyah yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tahun ini sebanyak 1.812.565 siswa. Jumlah tersebut mencakup 91 persen dari total siswa jenjang pendidikan SMA/MA di 18.353 sekolah di Indonesia.

Ujian Nasional jenjang SMA/MA ini diselenggarakan pada 9-12 April 2018, dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa Inggris, dan mata pelajaran pilihan jurusan.

“Kita bersama-sama menyaksikan hari ini pada hari pertama pelaksanaan UN jenjang pendidikan SMA berjalan dengan lancar, baik, dan sesuai dengan SOP,” ujar Inspektur Jenderal Kemendikbud, Daryanto, melalui keterangan tertulis, Senin (9/4/2018).

Pada hari pertama UN, Daryanto memantau UNBK di tiga sekolah, yakni SMA Negeri 45 Jakarta Utara, SMA PGRI 12 Jakarta Utara, dan SMA Pangudi Luhur Jakarta Selatan.

Baca juga : Tidak Miliki Komputer, Dua SMA di Batam Menumpang UNBK ke Sekolah Lain

Berdasarkan data yang masuk pada Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kemendikbud hingga 9 Maret 2018, terdapat 16 Provinsi yang 100 persen menyelenggarakan UNBK SMA, yakni Banten, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Aceh, Bangka Belitung, DI. Yogyakarta, DKI. Jakarta, Gorontalo, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Lampung, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Jawa Timur, dan Sulawesi Tengah.

“Pelaksanaan UNBK tahun ini diharapkan dapat menjadi rujukan untuk tahun berikutnya, dan semakin meningkat perbaikan mutunya,” kata Daryanto.

Sementara itu, masih ada 171.003 peserta atau 9 persen SMA/MA di 2.790 sekolah yang mengikuti Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP).

“Melihat pelaksanaan UNBK tahun ini, kami harapkan tahun berikutnya semua sekolah di Indonesia bisa menyelenggarakan UNBK,” kata Daryanto.

Baca juga : 13 Siswa SMA di Gorontalo Jalan Seharian Susuri Hutan demi Ikuti UNBK

Menurut Daryanto, UNBK dapat dilaksanakan di seluruh sekolah di Indonesia dengan adanya kerjasama yang baik antarsekolah. Sekolah-sekolah dapat saling berbagi sumberdaya. Bagi yang sudah memiliki fasilitas komputer, kata dia, dapat meminjamkan atau bersedia menjadi tempat ujian bagi sekolah yang belum memiliki fasilitas komputer.

Daryanto juga menyampaikan evaluasi pelaksanaan UNBK jenjang SMK yang telah berlangsung sebelumnya.

“Pada pelaksanaan UNBK SMK, pengaduan yang masuk sangat kecil. Saya optimis dengan sistem yang baik dan dukungan masyarakat dapat mengantisipasi kendala-kendala sebagaimana yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya,” kata Daryanto.

Daryanto berharap seluruh pelaku pendidikan, baik sekolah, keluarga, dan masyarakat dapat bersama-sama menyukseskan penyelenggaraan Ujian Nasional. Ia pun meminta para siswa untuk melaksanakan ujian dengan kemampuan sendiri.

“Tetap fokus pada ujian dan jangan percaya dengan adanya isu-isu bocornya soal UN atau adanya kunci jawaban UN,” kata dia.

Kompas TV Siswa di Dusun Jelok, Gunungkidul, harus menempuh jalan panjang untuk ikut ujian.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Penetapan Prabowo di KPU: Mesra dengan Anies hingga Malu-malu Titiek Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com