JAKARTA, KOMPAS.com - Politisi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menilai, suatu kehormatan apabila ada kader Partai Golkar yang diminta menjadi calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo.
Terlebih lagi, menurut Misbakhun, jika yang ditunjuk adalah ketua umum partai.
"Apabila Bapak Presiden memilih ketua umum kami Pak Airlangga Hartarto, itu adalah sebuah kehormatan bagi kami apabila dijadikan cawapres dari Partai Golkar," kata Misbakhun saat ditemui di sela acara Orientasi Fungsionaris Partai Golkar di Jakarta, Sabtu (7/4/2018).
Menurut Misbakhun, ketua umum adalah simbol Partai Golkar. Apabila Airlangga Hartarto benar-benar dipilih Jokowi, hal itu menunjukkan bahwa Golkar memberikan warna penting dalam peta koalisi.
Baca juga: Golkar Ajukan Kandidat Cawapres Jokowi Setelah Pilkada 2018
Anggota Komisi XI DPR RI itu mengatakan, Partai Golkar dapat memberikan ide dan gagasan bagaimana Presiden Joko Widodo dapat mengelola kekuasaan dan pemerintahannya.
Meski demikian, Misbakhun mengatakan, keputusan mengenai calon presiden diserahkan sepenuhnya kepada Jokowi.
"Pilihan untuk cawapres kami serahkan sepenuhnya pada Pak Jokowi, karena dukungan Golkar kepada presiden itu dukungan tanpa syarat, sehingga kami menyerahkan sepenuhnya," kata Misbakhun.