Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua DPP Golkar Minta Kader Tak Hanya Sibuk Bahas Cawapres Jokowi

Kompas.com - 23/03/2018, 13:48 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPP Partai Golkar Andi Sinulingga meminta seluruh kader Golkar tak terus menerus membahas calon wakil presiden (cawapres) pendamping Presiden Joko Widodo pada Pemilu 2019.

Hal itu disampaikan Andi menanggapi ramainya isu pencalonan wakil presiden di internal Partai Golkar. Beberapa di antaranya mulai menyuarakan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai sosok cawapres pendamping Jokowi.

Menurut Andi, ada yang lebih penting dari pembahasan cawapres, yakni pemenangan Partai Golkar dalam Pemilu Legislatif 2019.

Ia mengkhawatirkan, raihan kursi partai berlambang beringin pada Pemilu Legislatif 2019 justru tak optimal lantaran para kader lebih fokus membahas cawapres Jokowi daripada strategi meraih kursi.

"Golkar sebaiknya fokus pada pemenangan pileg dan bagaimana realisasi target penambahan jumlah kursi di DPR," kata Andi melalui pesan singkat, Jumat (23/3/2018).

(Baca juga: "Kader Golkar akan Lebih Semangat kalau Pak Airlangga Jadi Cawapres Jokowi")

Ia menambahkan, sebaiknya penentuan cawapres diserahkan kepada Jokowi. Karena itu, Partai Golkar hanya perlu memberi kriteria sosok cawapres yang berkualitas dan mampu mendongkrak elektabilitas Jokowi.

"Partai Golkar cukup memberikan masukan bahwa siapa pun calon wakil presiden yang mendampingi Jokowi nanti adalah sosok yang memiliki kapasitas yang cukup, loyal dan memberikan kontribusi elektoral yang signifikan untuk meraih mayoritas suara rakyat," ujar Andi.

"Sekali lagi sebaiknya Golkar fokus pada langkah, strategi, dan upaya untuk bisa mencapai target penambahan kursi DPR dan menjadi pemenang Pemilu Legislatif 2019," kata dia.

Kompas TV Rapat Kerja Nasional Golkar mulai digelar Kamis (22/3) sore.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com