BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyinggung isu pemimpin otoriter yang sempat menerpa dirinya, saat Rapimnas Partai Demokrat 2018 di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3/2018).
Di depan 11.000 kader Partai Demokrat, awalnya Jokowi bercerita bahwa isu itu pertama kali dia baca di media sosial.
"Di sosial media, Agustus 2017 lalu, saya baca, disampaikan di sana bahwa saya adalah pemimpin otoriter," ujar Jokowi.
Saat membaca isu itu di media sosial, Presiden Jokowi merasa heran. Dia bertanya-tanya apa yang membuat orang yang menyebut dirinya sebagai pemimpin yang otoriter.
Baca juga : Cerita Jokowi Ribet Pilih Baju dari Subuh untuk ke Rapimnas Demokrat
Jokowi merasa penampilannya tidak seram, selayaknya pemimpin otoriter. Ke mana-mana, ia juga selalu menebarkan senyum.
"Menurut saya ya, saya tidak ada potongan sama sekali pemimpin otoriter. Tidak ada potongan sama sekali. Penampilan saya tidak sangar, ke mana-mana juga selalu senyum," ujar Jokowi.
"Makanya saya bilang, saya bukan pemimpin yang otoriter," lanjut dia.