JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo meminta masyarakat taat membayar pajak. Dengan begitu, diharapkan negara memiliki anggaran yang cukup sehingga tidak harus berhutang ke luar negeri.
Hal ini disampaikan Bambang saat memberi sambutan dalam acara pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (8/3/2018).
"Makin banyak pajak yang kita terima dari masyarakat, makin kecil kita utang dari luar negeri," kata Bambang.
Baca juga : Cek EFIN dan Kode Pembayaran untuk Laporan SPT Bisa Lewat Ponsel
Bambang mengatakan, pendapatan terbesar negara yang setiap tahunnya masuk dalam APBN bersumber dari pajak.
Pada APBN 2018, target penerimaan dari sektor pajak dipatok sebesar Rp1.423 Triliun dari total penerimaan Negara sebesar Rp1.894,7 triliun.
"Hal tersebut menunjukkan bahwa sumber penerimaan negara dari sektor pajak menjadi sangat dominan," kata Bambang.
Baca juga : Mengenal Formulir untuk Pengisian SPT Pajak Tahunan
Bambang pun memastikan, seluruh anggota dan karyawan DPR adalah warga negara yang taat pajak. Acara pelaporan SPT yang digelar ini, menurut Bambang, adalah sarana untuk mensosialisasikan agar masyarakat juga turut serta membayar pajaknya.
"Lembaga perwakilan harus turut memberi contoh untuk mewujudkan berbagai tujuan yang hendak di capai, yang muaranya adalah kesejahteraan rakyat," kata dia.