Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu KPK, KASN dan APEKSI Samakan Persepsi Soal Pelaksanaan UU ASN

Kompas.com - 02/03/2018, 18:05 WIB
Robertus Belarminus,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisioner Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Tasdik Kinanto menyatakan, dalam pertemuan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mereka menyamakan persepsi mengenai pelaksanaan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN).

Khususnya yang terkait dengan proses pengisian jabatan, pemberhentian dari jabatan, dan juga aspek-aspek pembinaan manajemen ASN.

"Kami menyatukan persepsi dan juga menyatukan pengertian terkait dengan pelaksanaan Undang-Undang ASN," kata Tasdik, di gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Jumat (2/3/2018).

Selain KASN, pertemuan itu juga dihadiri oleh Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany selaku Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI).

Ketiga pihak disebut menyamakan persepsi agar pelaksanaan UU ASN bisa mewujudkan merit system.

(Baca juga : Wali Kota Tangsel Airin Temui Deputi Bidang Pencegahan KPK)

 

"Supaya betul-betul merit system, di dalam penyelenggaraan manajemen ASN betul-betul efektif," ujar Tasdik.

Sementara itu, Airin mengatakan, bersama KPK dibicarakan mengenai manajemen ASN beserta hambatannya.

"Jadi ada beberapa hal yang disinkronkan, persoalan masalah, apa hal yang jadi hambatan dan didiskusikan bersama-sama untuk mencari solusi yang terbaik seperti apa," ujar Airin.

Tujuannya, agar reformasi birokrasi di wilayah-wilayah di Indonesia bisa berjalan baik.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi sebelumnya mengatakan, agenda kedatangan Airin dalam rangka diskusi dengan Bidang Pencegahan KPK dan Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).

"Ada pertemuan dengan Bidang Pencegahan KPK dan KASN," kata Febri.

Hal yang hendak didiskusikan yakni mengenai pola pengisian jabatan dan mekanisme pemberhentian aparatur sipil negara (ASN).

Kompas TV 2 pegawai negeri sipil di lingkungan Dinas Pendidikan Kota Serang, Banten terkena operasi tangkap tangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Kubu Anies-Muhaimin Minta 4 Menteri Dihadirkan Dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com