BOGOR, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa Indonesia selalu disanjung kepala negara sahabat.
Hal ini disampaikan Jokowi di hadapan para pemuka agama yang hadir sebagai peserta musyawarah besar pemuka agama di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/2/2018).
"Setiap saya bertemu dengan kepala negara, kepala pemerintahan, baik itu raja, presiden atau perdana menteri dari negara sahabat, saya merasa bangga dan saya kira kita semuanya merasa bangga, karena beliau-beliau selalu menyanjung Indonesia dan menyampaikan terima kasih kepada negara kita Indonesia," ujar Jokowi.
Baca juga : Jokowi Harap Pemuka Agama Beri Teladan Berinteraksi dengan Pemeluk Agama Lain
Menurut dia, Indonesia disanjung karena merupakan negara majemuk yang masih mengedepankan nilai-nilai persatuan dan persaudaraan.
Selain itu, kata dia, Indonesia disanjung sebagai negara Islam yang mengedepankan Islam moderat.
"Mengapa Indonesia disanjung? Karena Indonesia merupakan contoh masyarakat yang majemuk, yang beragam, namun penuh toleransi dan kebersamaan. Karena Indonesia adalah contoh masyarakat Muslim yang mengedepankan Islam moderat. Karena Indonesialah contoh keberhasilan menjaga Bhinneka Tunggal Ika," ujar Jokowi.
Menjawab sanjungan kepala-kepala negara sahabat itu, Presiden menyebutkan, para pemuka agama di Indonesia-lah yang mewujudkan hal tersebut.
"Saya selalu menjawab apa yang disampaikan beliau-beliau tersebut dengan jawaban, karena Indonesia memiliki pemuka-pemuka agama yang mengajarkan toleransi serta persatuan. Karena para tokoh masyarakat dan pemuka agama di Indonesia selalu mengedepankan dialog. Mengedepankan musyawarah dengan penuh kesabaran," kata Jokowi.
Baca juga : Cerita Siswa SMA Nekat Terobos Paspampres lalu Bentangkan Bendera di Depan Jokowi
Oleh sebab itu, dalam pertemuannya dengan para pemuka agama, Presiden Jokowi sekaligus ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya.
Para pemuka agama dan tokoh masyarakat itu dinilai Jokowi telah memperkuat kerukunan bangsa dan berkomitmen dalam memperkokoh NKRI, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika.
Jokowi berharap, para pemuka agama dan tokoh masyarakat di Indonesia terus berperan dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik lagi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.