Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Mudik Lebaran 2018, Hal Ini yang Jadi Perhatian Polri

Kompas.com - 30/01/2018, 20:39 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Kemananan dan Keselamatan (Dirkamsel) Korlantas Polri Brigjen Chryshnanda Dwilaksana mengungkapkan sejumlah permasalahan lalu lintas yang perlu diantisipasi jelang mudik lebaran tahun ini.

Secara teknis, kata dia, permasalahan tersebut dipengaruhi beberapa faktor antara lain, faktor manusia, faktor kendaraan, infrastruktur, faktor alam, dan permasalahan sosial.

"Permasalahan ini akan bisa berkembang sehingga kita bisa memikirkan pola pengalihan atau alternatifnya," ujar Chryshnanda di Kementerian Perhubungan, Jakarta, Selasa (30/1/2018).

Hal pertama yang menjadi perhatian adalah jalur-jalur darat yang dilewati saat mudik.

Menurut dia, perlu ada penghitungan tingkat kepadatan arus dan tingkat kapasitas jalan yang diperbolehkan. Begitu mendekati kapasitas maksimal, maka segera harus diihkan jalurnya.

Di samping kepadatan arus, jalan tol dalam kondisi lengang juga menjadi area rawan kecelakaan. Sebab, ada kecenderungan pengemudi mengebut dan melanggar kecepatan maksimal.

(Baca juga: Arus Mudik Lebaran Berdekatan dengan Pilkada, Polri Atur Strategi)

Direktur Keamanan dan Keselamatan Jalan Brigjen Chrysnanda.KOMPAS.com/NIBRAS NADA NAILUFAR Direktur Keamanan dan Keselamatan Jalan Brigjen Chrysnanda.

"Ini mohon bantuan Kemenhub, Kementerian PU, atau pihak terkait untuk memantau atau buat pemantauan kecepatan," kata Chryshnanda.

Chryshnanda mengatakan, polisi akan menggelar beberapa posko di jalur mudik.

Untuk masalah lalu lintas akan disiapkan tim dari Korlantas dan TMC Polri. Nantinya akan dipantau secara virtual dan faktual kondisi lalu lintas selama 24 jam.

Selain itu, Chryshnanda meminta agar jalur keluar tol juga diperhatikan. Sebab, di beberapa titik, Brebes Exit misalnya, jalur keluarnya menyempit. Belum lagi ada persimpangan lampu merah tak jauh dari pintu keluar tol.

"Ini suatu permasalahan yang cukup kompleks. Pintu keluar tol kalau bisa tidak ada perlambatan lagi, dibuat rekayasa sehingga cukup lancar," kata dia.

Masalah lainnya yaitu parkir kendaraan di sisi jalan yang menghambat arus.

(Baca juga: Gratis, Lintasi Tol Pertama di Lampung Hingga Masa Mudik Lebaran)

 

Menumpuknya kendaraan di sisi jalan juga bisa menyebabkan kemacetan karena jalur kendaraan diambil sebagian. Oleh karena itu, kata Chryshnanda, perlu ada pengaturan soal lahan parkir.

Pembenahan lainnya juga harus dilakukan di rest area.

Tempat peristirahatan itu selalu dipadati kendaraan di saat mudik. Penuhnya kendaraan di rest area berdampak ke jalur tol di sekitarnya.

 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waspadai Dampak Perang Israel-Iran, Said Minta Pemerintah Lakukan 5 Langkah Strategis Ini

Waspadai Dampak Perang Israel-Iran, Said Minta Pemerintah Lakukan 5 Langkah Strategis Ini

Nasional
Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan 'Amici Curiae', Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Mahasiswa Hukum Empat Kampus Serahkan "Amici Curiae", Minta MK Batalkan Hasil Pemilu

Nasional
MA Tolak Kasasi Bambang Kayun

MA Tolak Kasasi Bambang Kayun

Nasional
Polri: Puncak Arus Balik Sudah Terlewati, 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Polri: Puncak Arus Balik Sudah Terlewati, 30 Persen Pemudik Belum Kembali ke Jakarta

Nasional
Serahkan Kesimpulan ke MK, Bawaslu Jawab Dalil soal Pendaftaran Gibran dan Politisasi Bansos

Serahkan Kesimpulan ke MK, Bawaslu Jawab Dalil soal Pendaftaran Gibran dan Politisasi Bansos

Nasional
Jadi Tersangka KPK, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 M

Jadi Tersangka KPK, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 M

Nasional
KPK Cegah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor ke Luar Negeri

KPK Cegah Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor ke Luar Negeri

Nasional
KPK Perpanjang Masa Penahanan Dua Eks Anak Buah Gus Muhdlor

KPK Perpanjang Masa Penahanan Dua Eks Anak Buah Gus Muhdlor

Nasional
Gelar Peninjauan di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni, Jasa Raharja Pastikan Kelancaran Arus Balik di Wilayah Lampung

Gelar Peninjauan di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni, Jasa Raharja Pastikan Kelancaran Arus Balik di Wilayah Lampung

Nasional
Urgensi Politik Gagasan pada Pilkada 2024

Urgensi Politik Gagasan pada Pilkada 2024

Nasional
Bersama Menko PMK dan Menhub, Dirut Jasa Raharja Lepas Arus Balik “One Way” Tol Kalikangkung

Bersama Menko PMK dan Menhub, Dirut Jasa Raharja Lepas Arus Balik “One Way” Tol Kalikangkung

Nasional
Semua Korban Kecelakaan di Km 58 Tol Japek Teridentifikasi, Jasa Raharja  Serahkan Santunan kepada Ahli Waris

Semua Korban Kecelakaan di Km 58 Tol Japek Teridentifikasi, Jasa Raharja Serahkan Santunan kepada Ahli Waris

Nasional
Jadi Tersangka, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Diduga Dapat Jatah Potongan Insentif ASN

Jadi Tersangka, Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Diduga Dapat Jatah Potongan Insentif ASN

Nasional
Bawaslu Buka Kans Evaluasi Panwas yang Tak Becus Jelang Pilkada

Bawaslu Buka Kans Evaluasi Panwas yang Tak Becus Jelang Pilkada

Nasional
Rahmat Bagja Sebut Bawaslu Kemungkinan Pindah Terakhir ke IKN

Rahmat Bagja Sebut Bawaslu Kemungkinan Pindah Terakhir ke IKN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com