Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota DPD Minta Kepala Daerah Tolak Beras Impor

Kompas.com - 16/01/2018, 18:12 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Dewan Perwakilan Daerah Asri Anas meminta kepala daerah kompak menolak beras impor yang didatangkan pemerintah dari Thailand dan Vietnam.

Ia menilai, rencana pemerintah melalui Menteri Perdagangan mengimpor beras sebanyak 500.000 ton pada akhir Januari akan sangat merugikan petani.

"Saya mengajak para gubernur yang jadi lumbung beras nasional agar menolak beras impor," kata Asri Anas kepada Kompas.com, Selasa (16/1/2018).

Asri mengatakan, kebijakan impor beras sangat mengecewakan karena pada Januari dan Februari 2018, umumnya panen raya terjadi seluruh Indonesia.

Baca juga: Begini Perjalanan Impor Beras Indonesia Sejak Tahun 2000 hingga 2018

Apalagi, Kementerian Pertanian mengklaim Indonesia mengalami surplus beras sebesar 329.000 ton pada Januari 2018.

Kementan menyatakan, sepanjang 2017, produksi beras mencapai 2,8 juta ton. Sementara, tingkat konsumsi beras sekitar 2,5 juta ton.

"Simpang siur data yang dikeluarkan oleh pemerintah juga membuktikan secara nasional pemerintah tidak memiliki mutu data pangan yang baik mulai dari poduksi sampai kebutuahn nasional," kata senator asal Sulawesi Barat ini.

Baca juga: Satgas Pangan Sebut Impor Beras karena Hasil Panen Sedikit

Ia menegaskan, langkah impor ini membuktikan bahwa pemerintah tidak serius memerbaiki tata kelola beras, khususnya pada upaya membela dan memperbaiki kesejahteraan petani.

Asri mengaku mendapat keluhan langsung dari petani di daerah pemilihannya.

"Mereka berharap pemerintah memperbaiki kesejahteraan petani dengan mnaikkan daya beli pemerintah kepada padi petani. Tapi ini tidak terjadi, bahkan pemerintah mengimpor beras," kata dia.

Kompas TV Berdasarkan data Kemendag, stok Bulog saat ini adalah 900 ribu ton.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Soal Potensi Jadi Ketum Golkar, Bahlil: Belum, Kita Lihat Saja Prosesnya

Nasional
Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Maret Memperingati Hari Apa?

Nasional
Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Bawaslu Akui Tak Proses Laporan Pelanggaran Jokowi Bagikan Bansos dan Umpatan Prabowo

Nasional
Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami 'Fine-fine' saja, tapi...

Soal Usulan 4 Menteri Dihadirkan di Sidang MK, Kubu Prabowo-Gibran: Kami "Fine-fine" saja, tapi...

Nasional
e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

e-Katalog Disempurnakan LKPP, Menpan-RB Sebut Belanja Produk Dalam Negeri Jadi Indikator RB

Nasional
Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Menteri PDI-P dan Nasdem Tak Hadiri Buka Puasa Bersama Jokowi, Menkominfo: Lagi Ada Tugas di Daerah

Nasional
MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

MK Buka Kans 4 Menteri Jokowi Dihadirkan dalam Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Kubu Ganjar-Mahfud Minta MK Hadirkan Sri Mulyani dan Risma di Sidang Sengketa Pilpres

Nasional
4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

4 Jenderal Bagikan Takjil di Jalan, Polri: Wujud Mendekatkan Diri ke Masyarakat

Nasional
Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Berkelakar, Gus Miftah: Saya Curiga Bahlil Jadi Menteri Bukan karena Prestasi, tetapi Lucu

Nasional
Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Dua Menteri PDI-P Tak Hadiri Bukber Bareng Jokowi, Azwar Anas Sebut Tak Terkait Politik

Nasional
Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Tak Cuma Demokrat, Airlangga Ungkap Banyak Kader Golkar Siap Tempati Posisi Menteri

Nasional
Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Menko Polhukam Pastikan Pengamanan Rangkaian Perayaan Paskah di Indonesia

Nasional
Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Enam Menteri Jokowi, Ketua DPR, Ketua MPR, dan Kapolri Belum Lapor LHKPN

Nasional
Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Soal Pengembalian Uang Rp 40 Juta ke KPK, Nasdem: Nanti Kami Cek

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com