JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan menyarankan agar calon Wakil Gubernur pendamping Saifullah Yusuf berasal dari daerah "mataraman" untuk Pilkada Jawa Timur.
Sebab, Gus Ipul, sapaan Saifullah Yusuf merupakan perwakilan dari wilayah "tapal kuda" yang banyak ditinggali masyarakat berlatar belakang santri. Sementara itu, ia menilai Gus Ipul juga membutuhkan pendamping yang mampu menggaet suara dari wilayah "mataraman".
Gus Ipul juga merupakan kemenakan Presiden keempat RI, Abdurrahman Wahid, cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Hasyim Asy'ari, sehingga dinilai mampu menarik banyak suara di tapal kuda.
"Kalau dari peta (politik) ya mataraman," kata Daniel melalui pesan singkat, Senin (8/1/20/18).
Karena itu, dengan memilih calon wakil gubernur yang mewakili daerah mataraman, ia meyakini elektabilitas Gus Ipul akan terdongkrak di seluruh wilayah Jawa Timur.
Baca juga : Pilkada Jatim, PDI-P Belum Putuskan Pengganti Azwar Anas
"Harus memperkuat elektabilitas Gus Ipul," lanjut dia.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) akan menyiapkan kejutan soal Pilkada Jawa Timur 2018.
Sekretaris Jenderal PDI-P Hasto Kristiyanto menuturkan, pihaknya menunggu momentum yang tepat untuk mengumumkan calon wakil gubernur yang mungkin menggantikan posisi Abdullah Azwar Anas.
Hasto menyatakan sedikitnya, ada empat kriteria yang ditetapkan PDI-P untuk pasangan Syaifullah Yusuf (Gus Ipul). Pertama, harus mampu bekerja sama dengan baik bersama Gus Ipul. Kedua, kinerja yang baik. Ketiga, kepemimpinan yang cukup kuat untuk mampu menggalang dukungan rakyat.
Keempat, sosok yang bisa dipertanggungjawabkan dari aspek rekam jejaknya dan diterima oleh masyarakat.
Baca juga : Gerindra, PKS, dan PAN Siapkan Cawagub Pendamping Gus Ipul
Ia menegaskan bahwa keputusan soal pengganti Anas belum diambil. Meskipun sejumlah nama telah beredar di publik.
"Ya nama-nama sempat ada disebutkan. Beberapa nama tokoh yang memiliki nama di pemerintahan, ada tokoh yang memiliki pengalaman DPR, ada tokoh yang dari kalangan media termasuk disiapkan tapi keputusan belum diambil," tuturnya.
Azwar Anas yang juga bupati Banyuwangi itu akhirnya memilih mundur dari pencalonan wakil gubernur Jatim mendampingi Saifullah Yusuf (Gus Ipul).
Mundurnya Azwar Anas setelah beredarnya foto yang mirip Azwar Anas bersama seorang perempuan.