Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Jika Politik dan Keamanan Tidak Stabil, Ekonomi Akan Goyang

Kompas.com - 08/01/2018, 13:54 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengatakan, ada korelasi timbal balik antara sektor keamanan dan politik dengan ekonomi.

Kedua sektor tersebut sangat memengaruhi kondisi perekonomian. Demikian pula sebaliknya.

"Politik dan keamanan yang baik akan mendorong pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi yang baik akan membuat kondisi politik dan keamanan stabil. Kalau politik dan keamanan tidak stabil, maka ekonomi akan goyang," ujar Tito di Kantor Kementerian Perdagangan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (8/1/2018).

Oleh karena itu, Polri kerap diajak sejumlah kementerian maupun lembaga yang berkaitan dengan ekonomi demi menjaga stabilitas perekonomian.

Baca juga: Menurut BI, Ini Risiko Jangka Pendek Perekonomian Indonesia

Hal itu termasuk membuat nota kesepahaman antara Polri dengan Kementerian Perdagangan dalam sektor penegakan hukum.

Dengan terciptanya kondisi yang aman dan meredam gejolak politik, maka tingkat perekonomian akan naik.

Misalnya, kata Tito, aksi demo terhadap pemerintah dan konflik sosial di masyarakat yang tak kunjung usai bisa menyebabkan perpecahan bangsa.

Apalagi, terhadap faktor ekonomi. Gejolak yang terjdi akan berpengaruh pada inflasi dan harga menjadi tidak terkendali.

"Ini membuat masyarakat bawah marah dan menjadi isu politik dan keamanan. Yang tadinya mau damai, psikologi massa kalau sudah ngumpul belum tentu bisa dijamin damai dan aman sehingga muncul pihak ketiga. Ada pembakaran, penjarahan, dan lain-lain," kata dia.

Baca: Bank Dunia: Kelas Menengah Masih Jadi Tulang Punggung Perekonomian Indonesia

Terlebih lagi, pertarungan di dunia internasional saat ini bukan lagi dengan senjata, melainkan sektor perekonomian.

Tito mengatakan, kompetisi antar-negara bukan lagi diwarnai siapa kuat senjatanya maka memenangkan persaingan. Saat ini, negara yang ekonomimya kuat maka akan menguasai. Oleh karena itu, sektor perdagangan menjadi kunci.

"Kita lihat perdagangan dalam negeri harus baik, perdagangan luar negeri denhan pihak eksternal juga harus baik di tengah ekonomi global," kata Tito.

Kompas TV Wakil Presiden Jusuf Kalla menjamin kondisi keamanan dan perekonomian dalam negeri akan kondusif pada tahun 2018.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Penetapan Presiden dan Wapres Terpilih, Prabowo-Gibran Berangkat Bareng ke KPU

Nasional
Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Ganjar-Mahfud Absen saat Penetapan Prabowo-Gibran, PAN: Enggak Ngaruh

Nasional
Sudirman Said Sebut 'Dissenting Opinion' 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Sudirman Said Sebut "Dissenting Opinion" 3 Hakim MK Jadi Catatan Pengakuan Kejanggalan Pilpres 2024

Nasional
Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Pimpinan MPR: Mooryati Soedibyo Sosok Inspiratif Perempuan Indonesia

Nasional
Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Anies-Muhaimin Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran Sebagai Pemenang Pilpres 2024

Nasional
AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

AHY: Selamat Pak Prabowo-Gibran, Presiden Terpilih 2024-2029

Nasional
Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Apresiasi Putusan MK, AHY: Kami Tahu Beban dan Tekanan Luar Biasa

Nasional
Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Di Hannover Messe 2024, Pertamina Patra Niaga Paparkan Upaya Pemerataan Energi Indonesia

Nasional
Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Ucapkan Selamat ke Prabowo-Gibran, Sudirman Said: Tim yang Kalah Harus Hormati Putusan MK

Nasional
Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Cuti, AHY Akan Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran di KPU

Nasional
Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Persiapkan Leaders’ Retreat, Menlu Singapura Temui Menko Airlangga Bahas Kerja Sama dan Isu Strategis

Nasional
Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Pesan Terakhir Pria yang Ditemukan Tewas di Kontrakan Depok, Minta Jasadnya Dikremasi

Nasional
Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Profil Mooryati Soedibyo: Mantan Wakil Ketua MPR dan Pendiri Mustika Ratu yang Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, Meninggal Dunia di Usia 96 Tahun

Nasional
Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Sirekap Dipakai Lagi di Pilkada, KPU Siap Sempurnakan Sesuai Saran MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com