Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polri Akan Tindak Tegas Pedagang Bahan Pokok yang Nakal

Kompas.com - 29/12/2017, 18:45 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Direktur Tipideksus Bareskrim Mabes Polri Kombes Daniel Tahi Monang Silitonga mengingatkan agar para pedagang tak seenaknya menaikkan harga bahan-bahan pokok di pasar jelang pergantian tahun baru 2018.

"Ketersediaan bahan pangan yang terpantau hari ini cukup untuk sampai tahun baru. Karena itu tidak alasan untuk menaikkan (harga bahan pangan)," ujar Daniel di gedung Bareskrim, Mabes Polri, Gambir, Jakarta, Jumat (29/12/2017).

Daniel melanjutkan, jajarannya sudah diinstruksi untuk memantau seluruh pasar yang ada di wilayahnya masing-masing.

"Kami terus memantau keadaan, kondisi pasar dan distribusi (bahan pangan) terus kita pantau," kata dia.

(Baca juga : Harga Bahan Pokok Sebelum Menteri Datang Mahal, Sesudah Datang Murah)

 

Hal itu, kata Daniel, demi menghindari permainan-permainan curang pedagang bahan pokok. Bahkan, jika ditemukan, pihaknya tak segan-segan akan melakukan tindakan hukum.

"Misal ada penimbunan, kami akan segera lakukan tindakan hukum. Sanksinya sebagaimana aturan yang ada kita berhak lalukan penindakan," ucap dia.

Daniel mengungkapkan, sampai saat ini Satgas Pangan Polri belum menerima laporan dari masyarakat terkait adanya penimbunan bahan pokok oleh pedagang nakal.

"Sementara belum kami dapatkan. Praktik penimbunan tahun ini belum ada angka yang spektakuler. Tahun lalu dilakukan tindakan-tindakan. Kami lakukan himbauan-himbauan kepada pasar dan itu diikuti dengan baik," terang dia.

"Kalau komoditas tertentu dan di daerah tertentu (mahal), misal daerah sulit dijangkau dan ketersediaan pangannya agak sulit memang itu sangat tergantung daripada pasokan. Nah pasokan itu kadang-kadang dimainkan oleh pemain tengah," tambahnya.

Kompas TV Harga sembako di beberapa daerah naik jelang tahun baru.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com