Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan Komisi X Minta Publik Tak Terprovokasi Buku yang Sebut Yerusalem Ibu Kota Israel

Kompas.com - 14/12/2017, 10:03 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi X DPR Sutan Adil Hendra meminta publik tidak terprovokasi terhadap menyebarnya buku pelajaran kelas 6 Sekolah Dasar (SD) yang menyebutkan Yerusalem sebagai ibu kota Israel.

"Agar bersikap tenang dan tidak terpancing upaya provokasi yang tidak bertanggung jawab dari isi buku tersebut," ujar Sutan melalui pesan singkat, Rabu (13/12/2017).

Sutan menambahkan, tindakan penerbit dan penulis buku tersebut jelas bertentangan dengan sikap diplomatik Indonesia yang secara tegas tidak mengakui klaim Israel terhadap Yerusalem.

Politisi Partai Gerindra itu meminta pemerintah segera menarik buku tersebut dari peredaran dan melakukan tindakan hukum, baik terhadap penerbit maupun penulis.

"Ini merupakan tindakan memprovokasi SARA yang harus dihentikan," kata dia.

(Baca juga: Menteri Puan Minta Buku yang Sebut Yerusalem Ibu Kota Israel Ditarik)

Hal senada diungkapkan Ketua Komisi X DPR, Djoko Udjianto. Menurut dia, menyebarnya buku tersebut bisa memperkeruh suasana. Ia menyesalkan beredarnya buku tersebut.

Ia masih terus mencari informasi soal kapan dan di mana saja buku tersebut beredar serta jumlah yang diedarkan. Komisi X pun berencana memanggil penerbit ke rapat komisi.

"Kami akan panggil penerbit Yudistira sehabis reses, " kata Djoko.

Sebelumnya, buku pelajaran yang menyebutkan Yerusalem adalah ibu kota Israel ada pada buku pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, kelas 6 SD yang diterbitkan oleh Intan Pariwara dan Yudistira pada halaman 64.

Pada buku itu, jelas disebutkan bahwa negara Israel beribu kota Yerusalem.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sendiri telah merevisi buku sekolah elektronik IPS SD kelas IV yang menuliskan Yerusalemsebagai ibu kota Israel.

Revisi tersebut bakal dilakukan Pusat Kurikulum dan Perbukuan (Puskurbuk) serta Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendikbud.

(Baca: Kemendikbud Revisi Buku SD yang Sebut Yerusalem Ibu Kota Israel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 28 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
'Checks and Balances' terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

"Checks and Balances" terhadap Pemerintahan Dinilai Lemah jika PDI-P Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Berikut Daftar Koalisi Terbaru Indonesia Maju

Nasional
PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com