JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Goljar Idrus Marham menyatakan partainya ke depan harus dipimpin oleh ketua umum baru yang berpengalaman jika nantinya digelar musyawarah nasional luar biasa (munaslub).
Hal itu disampaikan Idrus di sela pernyataannya ihwal kesiapan maju sebagai calon ketua umum Golkar.
Apalagi, kata Idrus, 16 bulan ke depan Golkar akan menghadapi agenda politik yang sangat penting yakni pemilu 2019, sehingga harus dipimpin orang yang berpengalaman dalam mengurus partai.
"Bagaimana supaya Golkar maju? Maka diperlukan kepemimpinan yang kuat. Di mana yang bersangkutan memiliki basis ideologis, konseptual, jaringan yang kuat. Karena memimpin Golkar itu bukan belajar memimpin, tapi memimpin seutuhnya," kata Idrus, saat dihubungi, Rabu (29/11/2017).
Baca juga : Akom Dukung Calon Ketum Golkar yang Mampu Menangkan Jokowi
Ia menambahkan, menjadi Ketua Umum Golkar juga berarti menjadi pemimpin yang hakiki, otentik, dan basis konseptual yang kuat.
Saat ditanya apakah dirinya tengah membandingkan dengan sosok Airlangga Hartarto yang juga hendak maju sebagai calon Ketua Umum Golkar, Idrus membantah.
"Enggak (membandingkan), siapapun yang bicara (soal sosok ketua umum Golkar) pasti bicara itu," lanjut dia.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Golkar Idrus Marham menyatakan kesiapannya untuk memimpin partai berlambang beringin itu.
Baca juga : Jokowi Akui Airlangga Hartarto Minta Restu Jadi Ketum Golkar
Hal itu disampaikan Idrus menanggapi penyebutan namanya oleh Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu I Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar Nusron Wahid.
"Apapun kalau itu ya di kehendaki oleh seluruh keluarga besar Partai Golkar, utamanya para pimpinan tingkat provinsi dan kabupaten kota dan ada ridho Tuhan Yang Maha Kuasa maka tentu saya siap," kata Idrus saat dihubungi, Rabu (29/11/2017).
Sebelumnya, Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu I Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar Nusron Wahid mengatakan saat ini ada dua nama yang beredar di bursa calon Ketua Umum Golkar pengganti Setya Novanto.
Mereka adalah Koordinator Bidang Perekonomian DPP Golkar Airlangga Hartarto dan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Golkar Idrus Marham.