Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Polisi Ditembak Kelompok Bersenjata di Papua, Tak Ada Korban Jiwa

Kompas.com - 24/11/2017, 20:14 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kelompok kriminal bersenjata di Papua menembaki mobil dinas yang ditumpangi tiga anggota Polri, Jumat (24/11/2017), pukul 10.00 WIT. Lokasi kejadian penembakan berada di Mile-61 Timika, Kabupaten Mimika, Papua.

Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes AM Kamal mengatakan, tidak ada korban jiwa atau luka-luka dalam peristiwa penembakan tersebut. Adapun, tiga penumpang mobil yakni, AKBP Soeroso, selaku Kepala Satuan Tugas, Brigadir Polisi Wahyu J Suseno dan Briptu Marga Ambar Prayogo.

"Tidak ada korban jiwa atau luka-luka, namun kaca mobil pecah dan kap mobil berlubang dalam kejadian ini," kata Kamal melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Jumat.

Baca juga : Dari Mana Asal Senjata yang Dimiliki Kelompok Kriminal di Papua?

Menurut Kamal, awalnya kendaraan yang ditumpangi tiga anggota Polri tersebut berpapasan dengan anggota kelompok kriminal bersenjata yang berjumlah enam orang. Anggota kelompok kriminal tersebut berteriak sambil menembaki mobil dalam jarak lebih kurang 25 meter.

Kasatgas Amole yang sedang melakukan pengecekan ke pos jaga di beberapa tempat (pos satgas Amole) di jalur PT Freeport Indonesia, langsung melakukan bantuan dan mengejar anggota kelompok kriminal bersenjata itu.

"Kami telah melakukan langkah-langkah dengan melakukan pengejaran terhadap para pelaku yang diduga kelompok kriminal bersenjata," kata Kamal.

Kompas TV Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, keberadaan kelompok kriminal bersenjata, tidak mengganggu pelaksaan pembangunan infrastruktur di Papua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com