Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

YPKP 65 Temukan 16 Lokasi Kuburan Massal Baru Korban Tragedi 1965

Kompas.com - 15/11/2017, 14:24 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

Bedjo pun berharap, Komnas HAM bisa menindaklanjuti laporannya terkait penemuan lokasi kuburan massal tersebut dan juga melindungi saksi yang masih ada.

"Saya minta Komnas HAM, ikut menjaga dan merawat untuk tidak merusak, terhadap oknum-oknum yang ingin menghilangkan itu," kata dia.

"Intinya YPKP desak temuan baru ditindaklanjuti untuk dirawat dan dipelihara tidak dirusak dan saksi dilindungi," ucap Bedjo.

Sementara itu, Kepala Bagian Pengaduan Komnas HAM, Rima Salim mengatakan, laporan YPKP 65 akan disampaikan ke pihak kejaksaan. Tujuannya, agar penyelidikan bisa dilakukan .

"Data yang baru akan kami sampaikan ke Jaksa Agung. Karena kami tidak bisa memanggil paksa orang. Kami hanya sebatas mememukan mencari petunjuk awal pelanggaran HAM berat," kata Rima.

(Baca juga: Komnas HAM Diminta Bentuk Satgas untuk Kumpulkan Data Kuburan Massal Tragedi 1965)

Menurut dia, pengusutan kasus tersebut akan terus dilakukan. Apalagi, pemeriksaan lokasi kuburan massal sudah dilakukan hampir di seluruh wilayah Indonesia.

"Sumatera Utara, Pulau Jawa hampir seluruhnya. NTT sampai Flores, lalu Bali, juga Pulau Buru. Sulawesi dan Kalimantan, jadi tim sudah melakukan pemeriksaan," tutur dia.

Berikut lokasi penemuan kuburan massal di Purwodadi tersebut:

1. Kali Gunjing kecamatan Purwodadi
2. Kali Glugu kecamatan Palu Kulon
3. Pesantren Kali Aren, Jati Pohon kecamatan Grobogan
4. Buil Jati Pohon Kamp Takhrin
5. Jembatan Bandang, Kali Rejo, Wiro Sari, Grobogan - kiri dan kanan jalan
6. Waduk Solo, Kradenan
7. Pasar Kuwu Kradenan, Kamp Tapol
8. Waduk Kangin, Kradenan
9. Sendang Tapak, Jalinan, Ngrimpi, Tawang Harjo
10. Pangkrengan Tawang Harjo, (KM 12 Purwodadi dan KM 73 Semarang) Grobogan eks Rel PJKA
11. Daplang, selokan tepi jalan raya Purwodadi-Semarang
12. Tego Wanu (Jembatan Rowo Tego Wanu)
13. Hutan Monggot, Gundu, Geyer, Grobogan
14. Kedung Jati, Grobogan
15. Hutan Sanggarahan, KPH Gundu
16. Mojo Legi kecamatan Toroh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com