Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Aji Chen Bromokusumo
Budayawan

Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan Fraksi PSI dan Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang Selatan

Registrasi Ulang Kartu Prabayar dan Semrawutnya Negeri Ini

Kompas.com - 07/11/2017, 08:13 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini
EditorHeru Margianto

 

Dengan penertiban data pengguna seluler, diharapkan (dan memang sudah semestinya) tendensi pengguna seluler untuk aneh-aneh, menyebarkan hoaks, fitnah, tulisan sembarangan, terutama untuk tujuan politik kotor, teror, aksi kejahatan, dan sebagainya akan bisa teredam dan terpantau dengan lebih baik. Diharapkan juga dapat mengurangi cyber crime (kejahatan siber) dalam berbagai bentuknya.

Tetap semrawut

Namun apa daya, seperti biasa, nafsu besar tenaga kurang, seperti yang sudah-sudah. Lha wong urusan eKTP saja masih jauh dari beres sudah ditambah lagi dengan registrasi ulang nomor seluler yang berjumlah seratus empatpuluh dua persen jumlah penduduk Indonesia.

Lengkap sudah kekisruhan kependudukan dan keseluleran di Indonesia. Ditambah lagi dari kubu kontra dengan segala keberatan, kampanye, petisi, meme, imbauan, komentar, tulisan dari yang kasar asal njeplak sampai tingkat yang seakan-akan intelek (padahal jauh dari intelek) bertebaran di semua lini massa media sosial.

Sampai hari ini, masiha ada jutaan penduduk yang belum memiliki eKTP dan sudah mengurus selama bertahun-tahun tapi tak kunjung rampung.

Pelayanan Dukcapil di TMII beberapa minggu lalu menghasilkan antrean tak terkira panjangnya. Hanya untuk mendapatkan hak sebagai warga negara, banyak orang harus mengantre lima sampai enam jam bahkan lebih diselingi terpaan hujan deras.

Menurut Dirjen Dukcapil sebenarnya layanan itu hanyalah terbatas untuk pengunjung TMII di hari itu, namun entah siapa yang “memodifikasi” informasi tersebut, tiba-tiba “pengunjung TMII” membludak di akhir pekan itu.

Mungkin, “pemodifikasi informasi” hanya ingin memberikan sedikit pelajaran kepada instansi terkait: Kapokmu kapan?

Siapa yang paling diuntungkan dengan adanya registrasi ulang ini?

Kita tentu sangat berharap bahwa data yang amat pribadi yang kita serahkan dalam registrasi betul terjaga kerahasiaannya. Masalahnya, kita mengalami, data pribadi kita di bank banyak yang yang bocor. 

Kita sudah kenyang menahan amarah menghadapi bombardir segala jenis promosi, ajakan, imbauan, informasi, tawaran berbagai jenis produk barang dan jasa.

Sebut saja reksadana, saham, investasi, asuransi, kartu kredit, KTA (kredit tanpa agunan, bukan kredit tanpa angsuran), kampanye, promosi beli pangsit dapat mangkok, promosi tiket pesawat kerjasama antara maskapai dan bank tertentu dan masih banyak lagi.

Sebelumnya, kita pernah mengalami banjir SMS menang undian. Sehari bisa dapat tiga SMS yang mengabarkan bahwa Anda menang undian puluhan bahkan ratusan juta rupiah atau memenangkan sebuah mobil. Lha, bagaimana bisa menang, wong ikut undian saja tidak.

Itupun banyak sekali yang tertipu, setor atau transfer sejumlah uang untuk mengurus hadiah dan sebagainya. Ada lagi papa atau mama minta pulsa, atau berita anak kecelakaan atau kena razia narkoba.

Yang seperti itu sudah semakin jarang memang. Tapi, nanti jangan heran setelah periode registrasi ulang nomor seluler ini berlalu, akan semakin kencang “gangguan resmi” dari operator ataupun pihak-pihak lain. 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

PPP Tak Lolos ke DPR karena Salah Arah Saat Dukung Ganjar?

Nasional
Kubu Prabowo Sebut 'Amicus Curiae' Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Kubu Prabowo Sebut "Amicus Curiae" Megawati soal Kecurangan TSM Pilpres Sudah Terbantahkan

Nasional
BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com