Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

514 Orang Lolos Tes CPNS Setneg, Setkab, dan UKP-PIP

Kompas.com - 31/10/2017, 17:26 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil di Kementerian Sekretariat Negara, Sekretariat Kabinet, dan Unit Kerja Presiden bidang Pembinaan Ideologi Pancasila, memasuki tahap baru.

Ketua Tim Pengadaan CPNS Kemensetneg Tahun 2017 Cecep Sutiawan mengatakan, dari 5.045 pelamar, sudah terseleksi sebanyak 512 orang.

"Ke-512 pelamar yang lolos itu terdiri atas 271 pelamar CPNS untuk 38 formasi jabatan di Kemensetneg, 217 pelamar untuk 25 formasi jabatan di Setkab, dan 24 pelamar untuk 8 formasi jabatan di UKP PIP," ujar Cecep sebagaimana dikutip dari siaran pers, Selasa (31/10/2017).

Nama-nama pelamar yang lolos SKD dapat dilihat di tautan berikut ini.

Menurut Cecep, peserta yang lolos SKD berhak mengikuti Seleksi selanjutnya, yakni tes Kompetensi Bidang (SKB), yang meliputi Bahasa Inggris dan wawancara.

(Baca: Benda-Benda Aneh yang Diduga Jimat Ditemukan dari Peserta Seleksi CPNS)

“Tes Bahasa Inggris akan diselenggarakan di Gedung LBPP LIA Pramuka, Jakarta Pusat pada 2 November 2017,” jelas Cecep.

Tes peserta akan dibagi dua gelombang yaitu pukul 09.00 WIB dan pukul 13.00 WIB.

Cecep pun mengingatkan, peserta yang akan mengikuti SKB membawa Kartu Tanda Peserta Ujian, Kartu Tanda Penduduk, Pulpen dan pensil 2B.

“Peserta harus hadir di lokasi ses selambat-lambatnya selama 60 menit sebelum tes dimulai,” kata Cecep.

Hasil Tes Bahasa Inggris ini akan diumumkan pada 2 November 2017 melalui situs resmi Kementerian Sekretariat Negara (www.setneg.go.id) dan Sekretariat Kabinet (www.setkab.go.id).

Kompas TV Di Palembang, Sumatera Selatan, antrean panjang terjadi di depan gedung pembuatan surat keterangan catatan kepolisian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasdem Resmi Dukung Prabowo-Gibran, Elite PKS dan PKB Bertemu

Nasional
Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Ahmad Ali Akui Temui Prabowo untuk Cari Dukungan Maju Pilkada Sulteng

Nasional
PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

PSI Daftarkan 10 Sengketa Pileg ke MK, Anwar Usman Dilarang Mengadili

Nasional
Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Golkar Lebih Ingin Ridwan Kamil Maju Pilkada Jabar

Nasional
Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Polri Lanjutkan Tugas Satgas Pengamanan untuk Prabowo

Nasional
Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Menhan AS Telepon Prabowo Usai Penetapan KPU, Sampaikan Pesan Biden dan Apresiasi Bantuan Udara di Gaza

Nasional
Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Terima Nasdem, Prabowo: Surya Paloh Termasuk yang Paling Pertama Beri Selamat

Nasional
Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Partai Pendukung Prabowo-Gibran Syukuran Mei 2024, Nasdem dan PKB Diundang

Nasional
MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

MKMK: Hakim MK Guntur Hamzah Tak Terbukti Langgar Etik

Nasional
Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Ratusan Bidan Pendidik Tuntut Kejelasan, Lulus Tes PPPK tapi Dibatalkan

Nasional
Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Surya Paloh Ungkap Alasan Nasdem Tak Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo

Nasional
Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau 'Ge-er'

Golkar: Belum Ada Pernyataan Resmi Pak Jokowi Keluar dari PDI-P, Kami Enggak Mau "Ge-er"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com