Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian PUPR Awasi Perbaikan Jalan Rusak di Medan yang Dikeluhkan Jokowi

Kompas.com - 20/10/2017, 10:03 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono mengatakan, Kementerian PUPR mengawasi perbaikan jalan rusak di Kota Medan.

Menurut Basuki, yang punya kewenangan untuk memperbaiki adalah Pemerintah Kota Medan.

Meski demikian, ia diinstruksikan oleh Presiden Joko Widodo untuk membantu perbaikan jalan tersebut. 

"Rusak sekali tapi saya kira mereka sudah memprogramkan itu (perbaikan). Jadi kita monitor," kata Basuki di Menara Kompas, Jakarta, Kamis (19/10/2017).

"Itu jalan kota. Kalau nanti tidak diperbaiki saya di plan pak Presiden untuk membantu. Kita lihat sampai akhir tahun ini. Karena sampai akhir tahun akan dipercayakan," lanjut dia.

Baca juga: Jokowi: Segera Perbaiki Jalan Rusak di Medan atau Saya Duluan yang Kerjakan

Keluhan Jokowi

Ketika melakukan kunjungan kerja ke wilayah Sumatera Utara Sabtu (14/10/2017), Jokowi menyempatkan diri memeriksa kondisi jalanan di Kota Medan. Presiden menemukan banyak jalanan rusak dan berlubang.

Jokowi pun langsung menegur Wali Kota Medan dan menginstruksikan untuk segera memperbaiki jalanan yang rusak.

"Saya mendapatkan keluhan banyak sekali mengenai jalan yang rusak itu. Oleh sebab itu, pagi-pagi saya lihat beberapa lokasi," kata Jokowi.

"Segera dikerjakan kalau enggak dikerjakan, saya duluan yang kerjakan itu nanti. Bener itu. Itu tugasnya wali kota," tambah Jokowi.

Baca juga: Capeklah Nengok Jalan Kota Medan Ini, Macet, Jalan Rusak, Truk Salip-salipan

Setelah ditegur Jokowi karena banyak jalan rusak di Kota Medan yang tak kunjung diperbaiki, Wali Kota Medan Tengku Dzulmi Eldin pun bergerak dan segera memerintahkan jajarannya untuk melakukan perbaikan.

Eldin mendesak Kepala Dinas Pekerjaan Umum Khairul Syahnan dan para pemborong untuk segera menyelesaikan perbaikan jalan-jalan yang berlubang dan rusak hanya dalam waktu sepekan.

"Saya sudah berikan ultimatum kepada seluruh pemborong, dalam sepekan, jalan rusak harus tuntas," ujarnya di Rumah Dinas Wali Kota Medan, Senin (16/10/2017).

Meski waktunya mendesak, Eldin mengatakan, semua pemborong infrastruktur jalan yang terlibat harus mengerjakannya secara profesional, cepat dan tepat meskipun hujan deras kerap mengguyur Kota Medan.

Edin juga mengatakan, Pemerintah Kota Medan akan memberikan sanksi tegas kepada pemborong yang tidak mampu menyelesaikan perbaikan jalan berlubang dalam sepekan. Sanksinya, tidak boleh lagi ikut tender. 

Kompas TV Wali Kota Medan, Dzulmi Eldi melakukan percepatan perbaikan jalan di sejumlah wilayah Kota Medan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Daftar Hari Besar Nasional dan Internasional Mei 2024

Nasional
AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

AHY Wanti-wanti Pembentukan Koalisi Jangan Hanya Besar Namun Keropos

Nasional
Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Prabowo Presiden Terpilih, AHY: Kami Imbau Semua Terima Hasil, Semangat Rekonsiliasi

Nasional
Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Prabowo: Jangan Jadi Pemimpin kalau Tak Kuat Diserang, Duduk di Rumah Nonton TV Saja

Nasional
Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Dewas Akan Sidangkan Dugaan Pelanggaran Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron 2 Mei

Nasional
Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Prabowo-Gibran Tiba di Istana untuk Bertemu Jokowi

Nasional
AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum 'Clear', Masih Dihuni Warga

AHY Sebut Lahan 2.086 Hektare di IKN Belum "Clear", Masih Dihuni Warga

Nasional
Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Tak Persoalkan PKB Ingin Kerja Sama dengan Prabowo, PKS: Kita Enggak Jauh-jauh

Nasional
Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Bapanas Prediksi Harga Bawang Merah Normal 30-40 Hari ke Depan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com