Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Sertifikat Dilapis Plastik, Jangan Jadi Jaminan Beli Mobil

Kompas.com - 11/10/2017, 19:38 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo membagi-bagikan 10.100 sertifikat tanah kepada warga se-Tangerang Raya pada Rabu (11/10/2017) sore.

Kepada para penerima, Jokowi berpesan agar mereka menjaga betul sertifikat yang baru diterima.

"Beri plastik. Setelah diplastik, simpan baik-baik, jangan sampai basah kehujanan. Ada genting bocor, kehujanan, jadinya rusak," ujar Jokowi di Lapangan Bola Jalan Raya Serpong Puspitek, Kota Tangerang Selatan, Rabu.

Sebelum dilapisi plastik, Jokowi juga berpesan agar sertifikat tanah itu difotokopi. Hal itu untuk menghindari pemilik tidak bisa mengurus sertifikat jika sertifikat itu hilang.

"Kalau ada fotokopinya gampang. Hilang, fotokopinya dibawa ke Kantor BPN, jadi lagi yang baru," ucap Jokowi.

(Baca juga: Pemerintah Bagikan Sertifikat Lahan untuk Kurangi Kemiskinan)

Jangan buat beli mobil

Jokowi juga mewanti-wanti warga yang ingin menjaminkan sertifikatnya ke bank untuk mendapat dana segar. Namun, Jokowi berpesan, dana tersebut digunakan untuk hal yang produktif, jangan konsumtif.

"Jangan sertifikat dimasukkan ke bank, dapat Rp 300 juta, Rp 150 jutanya dibuat beli mobil. Ya sudah, tinggal tunggu waktu enam bulan saja pasti disita bank. Percaya sama saya," ujar Jokowi.

"Kalau memang mau beli mobil, (uang digunakan untuk membeli barang produksi), untungnya ada Rp 10 juta ditabung, Rp 15 juta ditabung. Dapat Rp 150 juta, baru beli mobil," ucap dia.

(Baca juga: Kata Jokowi, soal Pertumbuhan Ekonomi Harus Optimistis)

Kompas TV Presiden menegaskan, jangan sampai persaudaraan sebangsa pecah hanya karena kontestasi pemilihan pemimpin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

PKS Temui PKB Bahas Potensi Kerja Sama untuk Pilkada 2024, Jateng dan Jatim Disebut

Nasional
Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Dilaporkan ke Dewas, Wakil Ketua KPK Bantah Tekan Pihak Kementan untuk Mutasi Pegawai

Nasional
Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Lantik Sekjen Wantannas, Menko Polhukam Hadi Ingatkan Situasi Keamanan Dunia yang Tidak Pasti

Nasional
Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Dudung Abdurahman Datangi Rumah Prabowo Malam-malam, Mengaku Hanya Makan Bareng

Nasional
Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Idrus Marham Sebut Jokowi-Gibran ke Golkar Tinggal Tunggu Peresmian

Nasional
Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com