Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertengahan November, Novel Kemungkinan Kembali Aktif di KPK

Kompas.com - 09/10/2017, 09:44 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kondisi kesehatan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan sudah semakin membaik.

Novel yang disiram air keras oleh orang tak dikenal pada 11 April 2017, kemungkinan akan kembali bekerja di KPK pada bulan November. 

"Insya Allah Novel sudah bisa kembali ke Tanah air dan bertugas di KPK, pada awal Atau pertengahan November 2017 nanti," kata Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar kepada Kompas.com, Senin (9/10/2017).

Informasi itu didapatkan Dahnil dari pihak keluarga. Selama ini, Dahnil memang intens berkomunikasi dengan Novel dan keluarganya.

Baca: Tak Sabar Beraktivitas, Novel Baswedan Ngebet Pulang ke Indonesia 

Dahnil mengatakan, perkembangan kesehatan dan proses penyembuhan mata Novel menunjukkan tanda-tanda positif.

Setelah operasi tahap pertama pada mata sebelah kiri Novel tanggal 17 Agustus 2017, normalnya Novel akan masuk kamar operasi kembali untuk operasi tahap kedua 3-4 bulan kemudian.

"Namun, kehendak Allah SWT di atas segalanya, karena terjadi akselerasi penyembuhan, maka Insya Allah, Novel tidak perlu menunggu 3-4 bulan lagi untuk melakukan operasi tahap kedua," ujar Dahnil.

Menurut Dahnil, berdasarkan informasi keluarga Novel Baswedan, operasi tahap kedua akan dilakukan sekitar pertengahan bulan Oktober ini.

Baca: Novel Baswedan akan Jalani Operasi Mata Tahap Dua Bulan Oktober

Oleh karena itu, Novel diprediksi sudah pulih satu bulan setelah operasi kedua dilakukan.

"Novel tentu, sudah tidak sabar kembali bertugas sebagai penyidik KPK, untuk menuntaskan berbagai PR kasus-kasus korupsi yang ia tangani," ujar Dahnil.

Namun, Dahnil menyayangkan di tengah kondisi kesehatan mata Novel yang mengalami percepatan penyembuhan, kasus penyiraman air keras terhadap Novel belum juga menemukan titik terang.

Polisi hingga saat ini belum menetapkan satu pun tersangka pelaku penyerangan.

Kompas TV Keluarga besama dengan kerabat dan tetangga menggelar pengajian untuk mendoakan kesehatan Novel Baswedan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

AMPI Resmi Deklarasi Dukung Airlangga Hartarto Jadi Ketum Golkar Lagi

Nasional
MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

MK Ungkap Baru Kali Ini Banyak Pihak Ajukan Diri sebagai Amicus Curiae

Nasional
Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Bappilu PPP Sudah Dibubarkan, Nasib Sandiaga Ditentukan lewat Muktamar

Nasional
Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Yusril Anggap Barang Bukti Beras Prabowo-Gibran di Sidang MK Tak Buktikan Apa-apa

Nasional
Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Panglima TNI Tegaskan Operasi Teritorial Tetap Dilakukan di Papua

Nasional
TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

TNI Kembali Pakai Istilah OPM, Pengamat: Cenderung Pakai Pendekatan Operasi Militer dalam Mengatasinya

Nasional
Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Tim Hukum Ganjar-Mahfud Tetap Beri Angka Nol untuk Perolehan Suara Prabowo-Gibran

Nasional
Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Soal Bantuan Presiden, Kubu Ganjar-Mahfud: Kalau Itu Transparan, kenapa Tak Diumumkan dari Dulu?

Nasional
Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Minta MK Kabulkan Sengketa Hasil Pilpres, Kubu Anies: Kita Tidak Rela Pemimpin yang Terpilih Curang

Nasional
Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Mardiono Jajaki Pertemuan dengan Prabowo Setelah Putusan MK

Nasional
Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Mardiono Sebut Ada Ajakan Informal dari PAN dan Golkar Gabung ke Koalisi Prabowo-Gibran

Nasional
Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Jokowi Bertemu Bos Apple di Istana Besok Pagi, Akan Bahas Investasi

Nasional
Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Otto Hasibuan Sebut Kubu Anies dan Ganjar Tak Mau Tahu dengan Hukum Acara MK

Nasional
Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Sekjen PDI-P Ungkap Bupati Banyuwangi Diintimidasi, Diperiksa Polisi 6 Jam

Nasional
Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Menteri ESDM Jelaskan Dampak Konflik Iran-Israel ke Harga BBM, Bisa Naik Luar Biasa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com