Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Beri Beasiswa 10 Anak Muda untuk Belajar Kopi

Kompas.com - 01/10/2017, 20:13 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

BOGOR, KOMPAS.com - Presiden  Joko Widodo menjanjikan memberi beasiswa bagi anak muda Indonesia untuk belajar mengenai seluk beluk kopi.

"Saya siapkan beasiswanya 10 orang. Entah mau sekolah barista, menanam kopi, membuat mesin atau pascapanen atau apalah. Pokoknya berkaitan dengan kopi," ujar Jokowi saat berdiskusi dengan para pecinta kopi di Istana Presiden Bogor, Minggu (1/10/2017).

Jokowi mengaku heran. Indonesia merupakan negara penghasil kopi terbesar keempat di dunia.

Sama seperti lahan sawit yang sedemikian besar. Namun, sekolah mengenai kopi dan sawit jarang dia temukan.

Pernyataan Presiden tersebut sontak mendapat sambutan tepuk tangan dari tamu. Mereka yang diundang itu mulai dari petani kopi, pemilik brand kopi lokal dan maniak kopi.

Jokowi menginstruksikan Kepala Kantor Staf Presiden Teten Masduki dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf untuk mengurusi beasiswa tersebut.

"Pokoknya sepuluh orang ya. Silahkan Pak Teten dan Pak Triawan diurus," ujar Jokowi.

Diskusi Presiden Jokowi dengan petani kopi, pemilik brand kopi lokal dan maniak kopi tersebut berlangsung lancar. Presiden menyerap saran, kritik serta uneg-uneg para tamu.

Jokowi juga sempat bertanya mengenai harga mesin pemanggang biji kopi. Sebab, Jokowi menilai, mesin pemanggang biji kopi adalah kunci untuk memberikan nilai tambah pada komoditas kopi.

Oleh sebab itu, setidaknya petani kopi Indonesia juga mempunyai mesin tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com