JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menghadap Presiden Joko Widodo untuk melaporkan perkembangan penyelidikan kasus penyiraman air keras kepada penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan.
Pantauan Kompas.com, Tito tiba di Istana dengan menggunakan mobil dinasnya, sekitar pukul 14.20 WIB.
Tito masuk melewati pintu samping Istana Merdeka, bukan lewat pintu biasa tempat awak media menunggu.
(baca: Polisi Selesaikan Sketsa Dua Wajah Terduga Penyerang Novel)
Awak media tak diperbolehkan untuk mendekati lokasi oleh Paspampres dan hanya bisa menyaksikan kedatangan Tito dari kejauhan.
Pada Minggu (30/7/2017) kemarin, Jokowi memang menyatakan akan memanggil Tito hari ini untuk meminta laporan terkait kasus Novel.
"Kemarin sudah saya sampaikan ke Kapolri. Besok (Tito) mau menghadap," kata Jokowi kepada wartawan di Setu Babakan, Jakarta, Minggu (30/7/2017).
(baca: Novel Baswedan: Saya Bisa Sebut Polri Tidak Akan Berani Mengungkap)
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rikwanto membenarkan soal pemanggilan itu.
"Pak Kapolri seperti pembantu-pembantu beliau lainnya, kalau dipanggil bisa kapan saja," ujar Rikwanto di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Senin siang.
Sudah 111 hari, pelaku penyerangan terhadap Novel masih belum juga terungkap. Desakan agar Jokowi membentuk tim pencari fakta semakin menguat, termasuk dari Novel sendiri.
Novel pesimistis kasusnya terungkap apabila hanya ditangani oleh kepolisian.