Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akbar Tandjung Nilai Gatot Nurmantyo Punya Modal Jadi Cawapres

Kompas.com - 24/05/2017, 08:01 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar Akbar Tandjung menilai Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo memiliki modal yang cukup mumpuni sebagai calon wakil presiden.

Hal itu diungkapkannya seusai menghadiri Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di Novotel, Balikpapan, Kalimantan Timur.

"Dia punya potensi menjadi calon Wakil Presiden," ujar Akbar, Selasa (23/5/2017).

Posisi Gatot yang telah menjabat sebagai Panglima TNI menurut Akbar sudah menjadi jaminan untuk diperhitungkan sebagai cawapres.

(Baca: Gatot Nurmantyo: Tidak Etis Saya Berambisi, Beradu dengan Presiden)

Ia mengaku sudah pernah mendengar wacana Gatot sebagai calon wakil presiden.

Sehingga ia tak merasa heran jika pada Rapimnas Golkar beberapa kader menyebut Gatot sebagai "calon presiden" dan "calon wakil presiden".

Seruan tersebut diungkapkan saat Gatot memberikan pengarahan pada peserta Rapimnas Golkar.

"Saya sudah pernah mendengar nama beliau sebagai calon Wakil Presiden," kata Akbar.

Adapun Golkar telah mendeklarasikan dukungan untuk Joko Widodo sebagai calon presiden 2019. Sosialisasi terhadap calon presiden pun terus dilakukan.

Gatot Nurmantyo diundang menjadi salah seorang pembicara dalam Rapimnas Golkar. Dalam kesempatan itu, Gatot membacakan sebuah puisi. (Baca: Saat Panglima TNI Membacakan Puisi di Rapimnas Golkar...)

Meski begitu, Akbar menilai pembahasan cawapres sebetulnya masih terlalu dini. "Pada waktunya lah kita bicarakan. Terlalu dini karena nanti kami enggak bisa fokus," kata mantan Ketua DPR ini.

(Baca: Akbar Tandjung Anggap Terlalu Dini Golkar Bahas Cawapres Jokowi)

Kompas TV Panglima TNI Baca Puisi tentang Kritik Sosial

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Tak Ada Tim Transisi pada Pergantian Pemerintahan dari Jokowi ke Prabowo

Nasional
Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Kasasi KPK Dikabulkan, Eltinus Omaleng Dihukum 2 Tahun Penjara

Nasional
Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Penetapan Presiden di KPU: Prabowo Mesra dengan Anies, Titiek Malu-malu Jadi Ibu Negara

Nasional
Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com