JAKARTA, KOMPAS.com - Pertemuan Bilateral antara Presiden Joko Widodo dan Raja Swedia Carl XVI Gustaf menghasilkan tiga nota kesepahaman atau memorandum of understanding.
Nota kesepahaman pertama terkait kebijakan bebas visa yang ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Nota kesepahaman kedua terkait bidang inovasi dan ditandatangani oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.
Dan ketiga terkait bidang aviasi yang ditandatangani Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
Baca: Iriana Ajak Ratu Swedia Membatik
Adapun dari pihak Swedia, tiga MOU ditandatangani oleh Menteri Infrastruktur Anna Johansson.
Penandatanganan disaksikan langsung oleh Jokowi dan Raja Carl.
Kedua Kepala Negara menyambut baik penandatanganan MOU ini. Presiden Joko Widodo meyakini kerja sama ini bisa menguntungkan kedua negara.
"Saya menyambut baik ditandatanganinya dua dokumen kerja sama antar pemerintah di bidang bebas visa untuk paspor diplomatik dan dinas," kata Jokowi.
"Serta kerja sama di bidang transportasi, navigasi udara dan airport serta kerja sama di bidang industri kreatif," tambah dia.
Baca: Jokowi Sebut Dukungan Indonesia-Swedia ke Palestina Jadi Modal Kerja Sama
Sementara, Raja Carl berharap kerja sama ini bisa semakin merekatkan hubungan Indonesia dan Swedia.
"Kunjungan ini adalah manifestasi komitmen untuk menguatkan kerja sama kedua negara," ujar Raja Carl.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.