Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelar Rapimnas, Golkar Tegaskan Tak Akan Ada Agenda Munaslub

Kompas.com - 21/05/2017, 14:18 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

Kompas TV DPP Partai Golkar membantah kabar munaslub yang ditengarai akan digelar, menyangkut keterkaitan Setya Novanto dalam kasus ini.

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Partai Golkar menggelar Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) di Novotel, Balikpapan, mulai Minggu (21/5/2017) hingga Selasa (23/5/2017).

Agenda tersebut akan membahas sejumlah hal strategis, salah satunya berkaitan dengan persiapan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019.

Baca juga: Nurdin: Rapimnas di Balikpapan Tak Akan Bahas Munaslub Golkar

Saat ditanyakan apakah akan ada pembahasan soal kemungkinan penyelenggaraan Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham membantahnya.

"Sama sekali tidak ada," kata Idrus di Novotel, Balikpapan, Minggu (21/5/2017).

Idrus menambahkan, dalam Rapat Konsultasi Nasional (Rakornas) Partai Golkar 21 Marer 2017 lalu jelas dinyatakan bahwa keluarga besar Partai Golkar, khususnya pimpinan DPD provinsi se-Indonesia solid.

Seluruhnya, kata Idrus, mendukung kepemimpinan Setya Novanto. Ia menegaskan, tak ada masalah di internal Partai Golkar.

"Kalau ada suara-suara di belakang itu, kata ketua harian (Nurdin Halid), itu justru patut dipertanyakan. Dan, Golkar jangankan melakukan itu, bermimpi saja tidak," tuturnya.

Selain membahas persiapan Pileg dan Pilpres 2019, Rapimnas juga akan membahas persiapan Pilkada Serentak 2018 dan sejunlah persoalan bangsa.

Baca juga: Novanto Terseret Korupsi E-KTP, Ical Minta Tak Ada Desakan Munaslub

Golkar menargetkan 30 persen kemenangan Pileg 2019 dan juga menargetkan kemenangan Pilpres 2019.

Adapun partai berlambang pohon beringin itu telah mendeklarasikan untuk mendukung Joko Widodo sebagai calon Presiden 2019.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Hasto Beri Syarat Pertemuan Jokowi-Megawati, Relawan Joman: Sinisme Politik

Nasional
Menerka Nasib 'Amicus Curiae' di Tangan Hakim MK

Menerka Nasib "Amicus Curiae" di Tangan Hakim MK

Nasional
Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Sudirman Said Akui Partai Koalisi Perubahan Tak Solid Lagi

Nasional
Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Puncak Perayaan HUT Ke-78 TNI AU Akan Digelar di Yogyakarta

Nasional
Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Jelang Putusan Sengketa Pilpres, Sudirman Said Berharap MK Penuhi Rasa Keadilan

Nasional
Sejauh Mana 'Amicus Curiae' Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Sejauh Mana "Amicus Curiae" Berpengaruh pada Putusan? Ini Kata MK

Nasional
Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Alasan Prabowo Larang Pendukungnya Aksi Damai di Depan MK

Nasional
TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

TKN Prabowo Sosialisasikan Pembatalan Aksi di MK, Klaim 75.000 Pendukung Sudah Konfirmasi Hadir

Nasional
Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Tak Berniat Percepat, MK Putus Sengketa Pilpres 22 April

Nasional
Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Prabowo Klaim Perolehan Suaranya yang Capai 58,6 Persen Buah dari Proses Demokrasi

Nasional
Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 'Amicus Curiae'

Hakim MK Hanya Dalami 14 dari 33 "Amicus Curiae"

Nasional
Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Dituduh Pakai Bansos dan Aparat untuk Menangi Pemilu, Prabowo: Sangat Kejam!

Nasional
Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Sebut Pemilih 02 Terganggu dengan Tuduhan Curang, Prabowo: Jangan Terprovokasi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | 'Amicus Curiae' Pendukung Prabowo

[POPULER NASIONAL] Anggaran Kementan untuk Bayar Dokter Kecantikan Anak SYL | "Amicus Curiae" Pendukung Prabowo

Nasional
Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 21 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com