Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendagri Ingatkan Kepala Daerah Terpilih Wujudkan Janji Kampanye

Kompas.com - 11/05/2017, 15:28 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah kepala daerah yang menang dalam Pilkada serentak 2017 akan dilantik Presiden Joko Widodo, Jumat (12/5/2017) besok.

Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berpesan, para kepala daerah terpilih segera mengonsolidasikan jajarannya demi mewujudkan janji-janji kampanye.

"Segera konsolidasikan dengan jajaran, menginventarisasi janji-janji kampanye untuk dapat dituangkan dalam APBD Perubahan," ujar Tjahjo melalui pesan singkat, Kamis (11/5/2017).

(Baca: Sejumlah Catatan Penting KPU dari Pilkada 2017)

Tjahjo mengingatkan, pemerintah daerah harus bersinergi dengan pemerintah pusat. Selain menjalankan programnya sendiri, pemerintah daerah diharapkan juga memastikan proyek strategis pemerintah pusat terus berjalan.

"Segera koordinasi dengan DPRD, Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh adat untuk masing-masing ambil peran mensinergiskan dan memastikan program strategis dari pemerintah pusat terlaksana," ujar Tjahjo.

"Bangun hubungan tata kelola pemerintahan daerah secara efektif dan efisien dengan pemerintah pusat," lanjut dia.

(Baca: Pemerintah Diminta Segera Lantik Kepala Daerah Definitif Hasil Pilkada 2017)

Mendagri juga mengingatkan agar kepala daerah memerhatikan pula aspek pertumbuhan dan pemerataan ekonomi yang berkeadilan dengan memastikan proyek infrastruktur rampung tepat pada waktunya.

Penyerapan anggaran juga menjadi hal yang mesti menjadi fokus kerja kepala daerah.

Tjahjo mengatakan, saat pelantikan besok, Presiden Jokowi juga akan menyampaikan pesan-pesan kepada kepala daerah terpilih. Mereka diharap betul-betul melaksanakan pesan Presiden itu.

Kompas TV Menteri Dalam Negeri RI Tjahajo Kumolo menyatakan terjadi pembengkakan dana penyelenggaraan pilkada serentak tahun 2017.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Minta MK Urai Persoalan pada Pilpres 2024, Sukidi: Seperti Disuarakan Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com