Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Serahkan Peresmian Pasar Mama Jayapura kepada Pemda

Kompas.com - 10/05/2017, 11:15 WIB

JAYAPURA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyerahkan peresmian Pasar Mama Jayapura kepada pemerintah daerah setempat dan memastikan bahwa pasar tersebut siap dioperasionalkan.

"Kami baru cek kesiapannya. Saya kira memang sudah siap, tapi untuk peresmiannya biar Pak Gubernur saja dan menunggu wali kota baru dilantik, karena ini tanggung jawabnya di Pemda," ujar Jokowi, usai meninjau Pasar Mama Jayapura, Rabu (10/5/2017) pagi.

Ia pun menekankan, yang terpenting dari pembangunan pasar tersebut adalah pembinaan terhadap para pedagang yang akan menempati Pasar Mama Jayapura.

"Yang penting ini sudah 100 persen siap dan pelatihannya terus dilakukan," kata dia.

Sementara Asisten II Setda Provinsi Papua Elly Loupati mengungkapkan Pemerintah Provinsi Papua ingin Pasar Mama Jayapura segera diresmikan dan seluruh hambatan yang ada sedang diusahakan untuk diselesaikan.

"Kalau pembinaan sudah selesai, maka dalam waktu dekat (Pasar mama Jayapura) akan diresmikan," ujarnya.

Sedangkan Sekretaris Daerah Kota Jayapura RD Siahaya mengklaim bila hingga kini pihaknya terus berusaha membantu menyelesaikan setiap permasalahan yang menghambat untuk pasar tersebut segera diresmikan.

"Kita harus duduk bicara dengan baik, perlu waktu untuk berunding dengan pihak adat dan mengatur mama-mama Papua karena harus disesuaikan dengan volume pasar ini dan disesuaikan dengan komoditi yang akan dijual di pasar ini," ujar dia.

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Papua untuk yang keenam kali pada 9-10 Mei 2017.

(Baca: Terbang ke Papua, Jokowi Akan Resmikan PLBN hingga Pembangkit Listrik)

Pada kegiatan di hari pertama, Presiden meresmikan PLBN Skouw, meletakan batu pertama PLTMG Skouw, membagikan KIP dan KIS, serta membagikan sertifikat tanah.

Kemudian pada hari kedua presiden meninjau Pasar Mama Jayapura, lalu dijadwalkan meninjau pembangunan Jalan Wamena-Habema, di Kabupaten Jayawijaya.

(Dhias Suwandi/ant)

Kompas TV Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Kunjungi Kalimantan Selatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Gibran Bertemu Ma'ruf Amin, Saat Wapres Termuda Sowan ke yang Paling Tua

Nasional
Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Anies Dinilai Masih Berpeluang Maju Pilkada Jakarta, Mungkin Diusung Nasdem dan PKB

Nasional
Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Petuah Jokowi-Ma'ruf ke Prabowo-Gibran, Minta Langsung Kerja Usai Dilantik

Nasional
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Kasus Korupsi Timah, Salah Satunya Pihak ESDM

Nasional
Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Tak Dukung Anies Maju Pilkada Jakarta, PKS Dinilai Ogah Jadi “Ban Serep” Lagi

Nasional
2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

2 Prajurit Tersambar Petir di Mabes TNI, 1 Meninggal Dunia

Nasional
Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Usung Perubahan Saat Pilpres, PKB-Nasdem-PKS Kini Beri Sinyal Bakal Gabung Koalisi Prabowo

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

[POPULER NASIONAL] Anies-Muhaimin Hadir Penetapan Presiden-Wapres Terpilih Prabowo-Gibran | Mooryati Soedibjo Tutup Usia

Nasional
Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Sejarah Hari Posyandu Nasional 29 April

Nasional
Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 27 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Wakil Ketua KPK Dinilai Punya Motif Buruk Laporkan Anggota Dewas

Nasional
Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Jokowi Ungkap Kematian akibat Stroke, Jantung dan Kanker di RI Capai Ratusan Ribu Kasus Per Tahun

Nasional
Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Temui Jokowi, Prabowo dan Gibran Tinggalkan Istana Setelah 2 Jam

Nasional
AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

AJI Nilai Sejumlah Pasal dalam Draf Revisi UU Penyiaran Ancam Kebebasan Pers

Nasional
Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Ketua KPK Sebut Langkah Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewas Sikap Pribadi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com