JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi terus memantau perkembangan kesehatan penyidik KPK Novel Baswedan.
Novel saat ini tengah menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di Singapura.
Wakil Ketua KPK Saut Situmorang mengatakan, kondisi mata Novel telah mengalami kemajuan jika dibandingkan sebelumnya.
"Pak Novel sudah ada kemajuan. Secara umum kami terima kemajuan setiap hari. Kemajuannya ada, tapi sedikit lambat," kata Saut, di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (20/4/2017).
Menurut Saut, aksi teror yang dialami Novel dapat menjadi pembelajaran bahwa pemberantasan korupsi di Indonesia tidak mudah.
(Baca: Tunda Operasi, Dokter Tinjau Perbaikan Kornea Mata Novel Baswedan)
Aksi teror dengan penyiraman cairan asam sulfat, bukan teror pertama yang dialami Novel. Saut berharap Novel segera sembuh.
Saat ini, dokter menuggu perkembangan perbaikan kornea mata Novel untuk memutuskan tindakan lebih lanjut.
"Mudah-mudahan dia bisa pulih seperti sedia kala. Harapannya ada kemajuan dari titik putih yang mengambang," ujar Saut.
Pembiayaan pengobatan Novel ditanggung oleh negara.
Dana untuk pengobatan Novel akan diambil dari pos anggaran yang ada di Kepresidenan.
(Baca: Jokowi Setuju Biaya Pengobatan Novel Baswedan Ditanggung Negara)
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.