Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Mensesneg Melarang Ahok Bicara di Istana...

Kompas.com - 18/04/2017, 18:32 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sekretaris Negara Pratikno terkejut saat melihat kerumunan wartawan sedang mewawancarai Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Ia langsung berupaya mengakhiri sesi wawancara Ahok dengan wartawan.

Hal ini terjadi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/4/2017) sore, seusai rapat terbatas persiapan Asian Games 2018 yang dipimpin Presiden Joko Widodo.

Awalnya, Ahok keluar dari Kantor Presiden, lokasi pelaksanaan rapat.

Ia langsung dikerumuni oleh wartawan yang hendak bertanya soal Asian Games hingga pemungutan suara Pilkada DKI putaran kedua pada Rabu (19/4/2017) besok.

Saat Ahok masih diwawancara, Pratikno berjalan santai keluar dari Ruangan Kantor Presiden.

Namun, langkahnya langsung terhenti saat dari kejauhan melihat kerumunan wartawan sedang mewawancarai seseorang.

Ia sempat memastikan kepada staf dan wartawan siapa yang tengah diwawancara.

Setelah mendapatkan kepastian bahwa sosok yang diwawancarai adalah Ahok, ia langsung berjalan menuju kerumunan wartawan dan berupaya menghentikan proses wawancara.

"Aduh kok wawancaranya di sini," kata Pratikno.

Namun, Pratikno kesulitan untuk mendekati Ahok karena sudah dikerumuni wartawan dari berbagai sisi.

Ia mencoba memberi kode kepada Ahok dari kejauhan dengan mengangkat tangan. Namun, mantan Bupati Belitung Timur itu fokus menanggapi pertanyaan wartawan.

Akhirnya, Pratikno meminta stafnya untuk memberitahukan kepada ajudan Ahok.

"Ajudannya mana ajudan?" kata Pratikno.

Akan tetapi, sebelum upaya Pratikno menghentikan proses wawancara berhasil, Ahok sudah lebih dulu berhenti berbicara dan meninggalkan kerumunan wartawan.

Para wartawan masih mengikuti Ahok, yang tetap meladeni pertanyaan wartawan sambil berjalan ke mobil dinasnya.

Kompas TV Golkar Tak Khawatir Soal Tamasya Al Maidah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

TNI Kirim 900 Payung Udara untuk Salurkan Bantuan ke Warga Palestina

Nasional
Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Terseretnya Nama Jokowi di Pusaran Sengketa Pilpres 2024 di MK...

Nasional
Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Serangan Balik KPU dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK...

Nasional
Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Soal Flu Singapura, Menkes: Ada Varian Baru Tapi Tidak Mematikan Seperti Flu Burung

Nasional
Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Kasus yang Jerat Suami Sandra Dewi Timbulkan Kerugian Rp 271 Triliun, Bagaimana Hitungannya?

Nasional
Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Menkes Minta Warga Tak Panik DBD Meningkat, Kapasitas RS Masih Cukup

Nasional
Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Kursi Demokrat di DPR Turun, AHY: Situasi di Pemilu 2024 Tidak Mudah

Nasional
Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Serba-serbi Pembelaan Kubu Prabowo-Gibran dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Nasional
Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Kecerdasan Buatan Jadi Teman dan Musuh bagi Industri Media

Nasional
Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Saat Sengketa Pilpres di MK Jadi Panggung bagi Anak Yusril, Otto, Maqdir, dan Henry Yoso...

Nasional
Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Pemerintah Kembali Banding di WTO, Jokowi: Saya Yakin Kita Mungkin Kalah Lagi, tapi...

Nasional
Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Menteri ESDM Pastikan Divestasi Saham PT Freeport Akan Sepaket dengan Perpanjangan Kontrak Hingga 2061

Nasional
Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Kata Bahlil Usai Terseret dalam Sidang MK Imbas Dampingi Gibran Kampanye di Papua

Nasional
[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

[POPULER NASIONAL] Gugatan Anies dan Ganjar Tak Mustahil Dikabulkan | Harvey Moeis Tersangka Korupsi

Nasional
Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Jaksa KPK Diduga Peras Saksi Rp 3 Miliar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com