Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Berita Populer: Jokowi Kirim Pasukan Jawab Permintaan Murid SD, hingga Protes Anies-Sandi kepada Moderator

Kompas.com - 13/04/2017, 08:11 WIB

PALMERAH, KOMPAS.com - Berita bernuansa human interest, tentang permintaan pelajar SD Bengkayang, Kalimantan Barat, menjadi berita yang paling banyak dibaca atau menjadi berita terpopuler sejak Rabu (13/4/2017). Berita ini memang "menyentuh", hingga menggerakkan "pasukan" yang dikirim oleh Presiden Joko Widodo.

Apa yang sebenarnya dikirim oleh Jokowi ke daerah terpencil itu? Anda harus membacanya lengkap di artikel aslinya. 

Selain itu, berita terkait debat Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta Putaran Kedua membayangi di urutan kedua. Bagi Anda yang tak sempat mengikuti berita-berita Kompas.com, berikut ini rangkuman berita populer di Kompas.com yang sayang jika Anda lewatkan. 


Facebook/Istimewa Siswa SD Sungkung Bengkayang Kalbar ketika memakai pakaian kiriman Presiden Joko Widodo.

1. Pelajar SD Bengkayang Minta Tas, Ini yang Dikirim Jokowi

Video viral pelajar SD di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat yang meminta bantuan tas sekolah, sampai ke telinga Presiden Joko Widodo.

Presiden langsung mengirim bantuan yang diminta tersebut melalui sekretaris pribadinya.

Adapun, tim yang ditugaskan untuk mengirimkan bantuan tersebut berangkat pada Kamis, 6 April 2017, lalu.

"Presiden telah melihat video itu dan langsung memerintahkan Sespri untuk mengirim bantuan," ujar Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi Saptopribowo, Rabu (12/4/2017).

Tidak hanya tas sebagaimana permintaan empat pelajar SD itu, Presiden juga mengirimkan paket bantuan lain.
Mereka mendapatkan buku tulis sebanyak 10 buah, pulpen, pensil, penghapus, penggaris, rautan, buku gambar, krayon, tempat pensil, tempat makan dan minum, sandal, serta satu set seragam sekolah termasuk topi dan dasi.

Baca selengkapnya di sini. 



2. Saat Jeda untuk Iklan, Anies-Sandi Protes kepada Moderator

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Kandidat calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat serta pasangan kandidat nomor urut 3, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berpose bersama moderator debat Ira Koesno usai Debat Publik Pilkada DKI Jakarta Putaran Kedua yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum Daerah DKI Jakarta di Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (12/4/2017). Pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta putaran kedua akan dilaksanakan 19 April 2017 mendatang. KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO

Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan- Sandiaga Uno, melakukan protes kepada moderator debat Ira Koesno saat jeda iklan. Protes dilakukan seusai segmen kedua debat putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017 yang digelar di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2017) malam.

Beberapa saat setelah segmen kedua berakhir, Sandi terlihat langsung menghampiri Ira. Dia tampak menunjuk-nunjuk ke salah satu arah kursi penonton. Setelah itu, dia langsung menuju backstage.

Setelah Sandi, giliran Anies menghampiri Ira. Setelah Anies dan Sandi menghampirinya, Ira langsung meminta penyelenggara bersikap tegas terhadap penonton.

"Saya minta tolong floor director, pendukung pasangan calon nomor dua dan tiga yang teridentifikasi melanggar peraturan, harap dicatat dan langsung dikeluarkan," kata Ira saat jeda iklan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Logo dan Tema Hardiknas 2024

Nasional
Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasdem Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Nasib Koalisi Perubahan di Ujung Tanduk

Nasional
PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

PKS Undang Prabowo ke Markasnya, Siap Beri Karpet Merah

Nasional
Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Selain Nasdem, PKB Juga Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

BRIN Bahas Pengembangan Satelit untuk Waspadai Permasalahan Keamanan Antariksa

Nasional
Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasdem dukung Prabowo-Gibran, Golkar Tak Khawatir Jatah Menteri Berkurang

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com