JAKARTA, KOMPAS.com – Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Gatot S Dewa Broto mengatakan, Kemenpora telah mengantongi cabang olahraga yang batal dipertandingkan pada Asian Games 2018.
Pemangkasan cabang olahraga itu merupakan perintah dari Wakil Presiden Jusuf Kalla yang ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai Ketua Tim Pengarah Asian Games 2018.
Dari 42 cabang olahraga yang sebelumnya telah disepakati dengan Dewan Olimpiade Asia (OCA), kini jumlahnya hanya tersisa 36 cabor.
Jumlah tersebut mengikuti jumlah cabor yang dipertandingkan pada event serupa di Incheon, Korea Selatan, sebelumnya.
“Cabang mana saja yang akan di-grounded, itu sudah ada. Hanya saja, kami butuh konsultasi dengan OCA,” kata Gatot, di Kantor Wapres, Rabu (29/3/2017).
Gatot mengatakan, Wapres telah meminta Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir, bersurat ke OCA untuk mendiskusikan persoalan pengurangan jumlah cabang olahraga itu.
Wapres menekankan, dalam penyelenggaraan Asian Games kali ini, aspek efisiensi anggaran diutamakan tanpa mengurangi prestasi masing-masing cabor.
“Jadi cabor yang akan menjadi pundi-pundi emas bagi Indonesia tidak akan di-delete,” kata dia.
Ia memastikan, enam cabang olah raga yang akan dihapus akan segera diumumkan kepada publik.
“Rencananya pertengahan April. Tetapi kita masih ada waktu (hingga) setahun jelang Asian Games itu (untuk) di-lock (cabornya),” ujar Gatot.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.