Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kwarnas Bakal Tindak Tegas Pembina Pramuka Makan Beralaskan Rumput

Kompas.com - 29/03/2017, 14:14 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault menegaskan akan bertindak tegas terhadap pembina yang menginstruksikan pramukan makan nasi beralaskan tanah dan rumput.

Peristiwa itu diketahui publik setelah foto kegiatan anggota Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Tangerang, Banten itu viral di media sosial.

Dalam foto itu, terlihat anggota Pramuka makan makanan beralaskan rumput.

Kegiatan yang digelar pada 17-19 Maret 2017 di Pantai Tanjung Kait itu diadakan dalam rangka pembinaan terhadap puluhan anggota baru Satuan Karya Wira Kartika yang terdiri dari siswa setingkat SMA.

"Apapun alasannya menghukum seperti itu tidak boleh. Laporan yang masuk, analisa sejauh mana beratnya pelanggaran itu," kata Adhyaksa di gedung Kwarnas Gerakan Pramuka, Jakarta, Rabu (29/3/2017).

Screenshot Instagram Adhyaksa Dault Adhyaksa Dault mengunggah foto anggota pramuka yang makan nasi beralaskan tanah dan rumput.

(Baca: Cerita di Balik Foto Anggota Pramuka Makan Beralaskan Rumput)

Menurut Adhyaksa, anggota Pramuka tidak memakan makanan yang ada dirumput tersebut. Para pramuka itu hanya melihat makan dan memegangnya.

"Mereka tidak makan makanan sisa itu. Hanya disuruh lihat, mereka pegang. Tapi walau begitu tetap salah," ucap mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.

Wakil Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Bidang Pembinaan Anggota Muda S. Busi Prayitno mengatakan, dari 30 peserta baru terdapat keterangan 11 peserta.

Para pembina juga akan dimintai keterangan. "Prosesnya dari bawah. Setelah itu dianalisis oleh kwartir di atasnya. Baru ada rekomendasi hukuman," ujar Budi.

Kompas TV Kwarnas: Makan di Atas Rumput Bukan Pendidikan Pramuka

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

TNI Tembak 2 Anggota OPM yang Serang Pos Prajurit di Paro Nduga, tapi Berhasil Melarikan Diri

Nasional
Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Sebut Jaksa TI Tak Punya Mercy, KPK: Foto di Rumah Tetangga

Nasional
Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Kasus Korupsi Timah, Kejagung Dalami Kepemilikan Jet Pribadi Harvey Moeis

Nasional
Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Prabowo Minta Pendukung Tak Gelar Aksi saat MK Bacakan Putusan Sengketa Pilpres 2024

Nasional
Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Demokrat Sampaikan Kriteria Kadernya yang Bakal Masuk Kabinet Mendatang

Nasional
Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited  Capai Rp 17,43 Miliar

Antam Fokus Eksplorasi 3 Komoditas, Pengeluaran Preliminary Unaudited Capai Rp 17,43 Miliar

Nasional
KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

KPK Akan Panggil Kembali Gus Muhdlor sebagai Tersangka Pekan Depan

Nasional
Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Gibran Dikabarkan Ada di Jakarta Hari Ini, TKN: Agenda Pribadi

Nasional
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Batu, TKN Minta Pendukung Patuhi Imbauan Prabowo

Nasional
Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Pemerintahan Baru Indonesia dan Harapan Perdamaian Rusia-Ukraina

Nasional
Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Prabowo Terima Kunjungan Eks PM Inggris Tony Blair di Kemenhan, Ini yang Dibahas

Nasional
KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

KPK Sebut Surat Sakit Gus Muhdlor Ganjil: Agak Lain Suratnya, Sembuhnya Kapan Kita Enggak Tahu

Nasional
Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Panglima AL Malaysia Datang ke Indonesia, Akan Ikut Memperingati 3 Tahun KRI Nanggala

Nasional
Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Beralasan Sakit, Gus Muhdlor Tak Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com