Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Diduga Selundupkan Senjata, 139 Polisi Dapat Penghargaan

Kompas.com - 16/03/2017, 19:00 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penghargaan Satyalancana Bhakti Buana disematkan ke 139 anggota Formed Police Unit (FPU)-8 yang baru saja menunaikan misi perdamaian di Sudan.

Penyematan penghargaan itu dilakukan secara tertutup oleh Kepala Divisi Hubungan Internasional Inspektur Jenderal Saiful Maltha di Ruang Rupatama, Kompleks Mabes Polri, Kamis (16/3/2017).

"Penghargaan itu diberikan karena mereka sudah melaksanakan tugas-tugas kemuliaan, salah satunya misi perdamaian," ujar Maltha, usai penyematan penghargaan.

(Baca: Cara Kontingen Indonesia Hapus Penat Selama Misi Perdamaian di Sudan)

Selain penghargaan oleh negara, 139 anggota FPU-8 itu juga mendapatkan United Nation (UN) Medals dari Unamid.

Penyematan UN Medals itu disematkan di Darfur, Sudan, sesaat sebelum kepulangan mereka ke tanah air.

Maltha juga memastikan bahwa para personel mendapatkan promosi jabatan.

"Promosi-promosi itu pasti. Itu seperti biasa saja, berjalan berdasarkan mekanisme dari personalia," ujar Maltha.

(Baca: Cerita Kontingen Polri yang Bertugas di Wilayah dengan Kriminalitas Tinggi di Sudan)

Soal dugaan para polisi itu menyelundupkan senjata, Maltha memastikan, hal itu sudah dipastikan tak benar. Atas dasar itu pula, para polisi diperbolehkan pulang plus mendapatkan penghargaan.

Selanjutnya, 139 personel Polri itu akan dikembalikan ke satuan masing-masing. Mereka juga diberikan cuti selama dua pekan sebelum kembali tugas di kesatuannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Sedang di Yogyakarta, Ganjar Belum Terima Undangan Penetapan Prabowo-Gibran dari KPU

Nasional
Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Pakar Nilai Gugatan PDI-P ke PTUN Sulit Dikabulkan, Ini Alasannya

Nasional
Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Airlangga Klaim Pasar Respons Positif Putusan MK, Investor Dapat Kepastian

Nasional
PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

PDI-P Sebut Proses di PTUN Berjalan, Airlangga Ingatkan Putusan MK Final dan Mengikat

Nasional
Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Golkar Belum Mau Bahas Jatah Menteri, Airlangga: Tunggu Penetapan KPU

Nasional
Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Prabowo: Kami Berhasil di MK, Sekarang Saatnya Kita Bersatu Kembali

Nasional
Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Kepala BNPT: Waspada Perkembangan Ideologi di Bawah Permukaan

Nasional
KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

KPK Dalami 2 LHKPN yang Laporkan Kepemilikan Aset Kripto, Nilainya Miliaran Rupiah

Nasional
Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Pertamina dan Polri Jalin Kerja Sama dalam Publikasi untuk Edukasi Masyarakat

Nasional
Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Satkar Ulama Dukung Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi, Doakan Menang Aklamasi

Nasional
Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Gibran Temui Prabowo di Kertanegara Jelang Penetapan Presiden-Wapres Terpilih

Nasional
KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

KPU Batasi 600 Pemilih Tiap TPS untuk Pilkada 2024

Nasional
Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Dianggap Sudah Bukan Kader PDI-P, Jokowi Disebut Dekat dengan Golkar

Nasional
PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

PDI-P Tak Pecat Jokowi, Komarudin Watubun: Kader yang Jadi Presiden, Kita Jaga Etika dan Kehormatannya

Nasional
Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Menko Polhukam: 5.000 Rekening Diblokir Terkait Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 327 Triliun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com