Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Internet dan Media Sosial Dinilai Tak Selalu Jadi Ancaman Demokrasi

Kompas.com - 25/02/2017, 15:44 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Internet dan media sosial dinilai tak selalu menjadi ancaman dalam kehidupan berdemokrasi. Internet dan media sosial justru memiliki sisi positif yang berguna bagi masyarakat.

"Mungkin di kepala pejabat melihat medsos dari sisi negatifnya, tapi sebenarnya ada kekuatan dahsyat dari sisi positifnya," kata kolumnis Hamid Basyaib dalam diskusi Smart FM di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/2/2017).

Sebagai contoh, menurut Hamid, media sosial membuat kesetaraan di antara negara-negara maju dan berkembang. Melalui media sosial, masyarakat tidak lagi terbagi atas golongan elit atau masyarakat kecil.

(Baca: Pernyataan Jokowi soal Demokrasi Kebablasan Dinilai Wajar)

"Bayangkan, sekarang kita bisa mengkritik langsung Presiden AS, hampir secara face to face. Sekarang setiap saat kita bisa menerima beribu-ribu informasi secara real time," kata Hamid.

Hal lain, menurut Hamid, internet terbukti menjadi media pembelajaran yang meningkatkan kecerdasan masyarakat. Selain itu, dengan adanya internet, bahasa tidak lagi menjadi hambatan dalam berkomunikasi.

Menurut Hamid, pemerintah harus dapat menyadari bahwa perkembangan dunia internet dan teknologi informasi adalah sesuatu yang tidak bisa dibendung.

(Baca: Jokowi: Demokrasi Kita Sudah Kebablasan)

 

Meski terkadang pemanfaatan internet dan media sosial bisa menimbulkan masalah, menurut Hamid, pemerintah harus tetap meyakinkan publik bahwa penggunaan internet secara positif dapat memberikan efek yang positif juga kepada masyarakat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

BMKG Minta Otoritas Penerbangan Waspada Dampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Demokrat Tak Resisten jika Prabowo Ajak Parpol di Luar Koalisi Gabung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Kubu Prabowo-Gibran Yakin Gugatan Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Ditolak MK

Nasional
Aktivis Barikade 98 Ajukan 'Amicus Curiae', Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Aktivis Barikade 98 Ajukan "Amicus Curiae", Minta MK Putuskan Pemilu Ulang

Nasional
Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Kepala Daerah Mutasi Pejabat Jelang Pilkada 2024 Bisa Dipenjara dan Denda

Nasional
KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Daftar 33 Pengajuan Amicus Curiae Sengketa Pilpres 2024 di MK

Nasional
Apa Gunanya 'Perang Amicus Curiae' di MK?

Apa Gunanya "Perang Amicus Curiae" di MK?

Nasional
Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Dampak Erupsi Gunung Ruang: Bandara Ditutup, Jaringan Komunikasi Lumpuh

Nasional
Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Megawati Lebih Pilih Rekonsiliasi dengan Jokowi atau Prabowo? Ini Kata PDI-P

Nasional
Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan 'Cawe-cawe' Pj Kepala Daerah

Yusril Sebut Kekalahan Prabowo di Aceh Mentahkan Dugaan "Cawe-cawe" Pj Kepala Daerah

Nasional
Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Kejagung Kembali Sita Mobil Milik Harvey Moeis, Kini Lexus dan Vellfire

Nasional
Yusril Harap 'Amicus Curiae' Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Yusril Harap "Amicus Curiae" Megawati Tak Dianggap Tekanan Politik ke MK

Nasional
Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Soal Peluang Rekonsiliasi, PDI-P: Kami Belum Bisa Menerima Perlakuan Pak Jokowi dan Keluarga

Nasional
IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

IKN Teken Kerja Sama Pembangunan Kota dengan Kota Brasilia

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com