JAKARTA, KOMPAS.com – Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Daniel Johan menampik anggapan bahwa calon gubernur DKI Jakarta Agus Yudhoyono tidak tegas dalam menyampaikan argumennya saat debat kandidat, Jumat (13/1/2017) malam.
Daniel juga menyorot pertanyaan terakhir yang diberikan moderator, ihwal komitmen para cagub/cawagub untuk tidak maju di Pilpres 2019 sebagai capres atau cawapres jika terpilih pada Pilkada DKI Jakarta.
"Bukan enggak tegas, tapi dianggap enggak relevan dengan tema debat," kata Daniel dalam pesan singkat kepada Kompas.com, Sabtu (14/1/2017).
Seperti diketahui, debat pertama semalam mengangkat tema soal sosial-ekonomi, pendidikan-kesehatan, dan lingkungan-transportasi.
Daniel menilai, jawaban yang disampaikan Agus dalam pernyataan terakhirnya sudah cukup tegas. Ia memastikan, pasangan Agus-Sylvi akan memimpin Jakarta hingga tuntas apabila terpilih nantinya.
"Jadi sudah jelas. Semua tindakan yang diambil AHY full sesuai dan berdasarkan undang-undang, termasuk pencalonan gubernur ini," ucapnya.
Agus dinilai kurang tegas saat menjawab pertanyaan terakhir yang diberikan moderator, Ira Koesno.
Pertanyaan untuk ketiga calon gubernur dan wakil gubernur itu sama, yaitu tentang komitmen mereka untuk tidak mencalonkan diri dalam Pilpres 2019 nanti.
(Baca: Jawaban Cagub-Cawagub DKI Saat Ditanya Komitmen Tak Ikut Pilpres 2019)
Agus menyatakan bahwa tujuan dia dan Sylviana Murni berkompetisi adalah untuk memperjuangkan warga Jakarta.
"Saya pikir sudah jelas kami fokus strategi memenangkan Pilgub Jakarta dan kami mau didengar oleh rakyat bahwa program kami benar-benar jadi slousi bagi masyarakat Jakarta," ujar Agus.