Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Masyarakat Tampaknya Lebih Senang dan Percaya 'Hoax'..."

Kompas.com - 12/01/2017, 22:59 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Hanafi Rais mengatakan bahwa mencuatnya berita-berita palsu atau hoax dipicu oleh adanya fenomena bernama post-truth society di dunia maya.

"Mengapa sekarang menjadi heboh? Karena ada sebuah fenomena yang disebut post-truth society, di mana masyarakat tampaknya lebih senang dan percaya hoax, apakah dalam bentuk fake news atau half-truth, dari pada fakta atau data-data," katanya di Jakarta, Kamis (12/1/2017).

Hanafi mengatakan, istilah post-truth society ini memang sedikit asing di Indonesia.

Namun, jika melihat keberadaan hoax di dunia maya, hal ini bukan hal baru karena sudah ada sejak internet populer digunakan masyarakat.

"Bisa dibilang, sejak pertama kali kita mengenal internet, maka konsekuensi berupa hoax dan sejenisnya itu sudah ada," kata lulusan magister Kebijakan Publik National University of Singapore itu.

Ia mencontohkan, fenomena post-truth society atau berkembang biaknya hoax ini berhasil mengantarkan kelompok Brexit menginginkan Inggris keluar dari Uni Eropa.

"Ini menjadi salah satu hasil dari mekanisme post-truth yang terus berkembang. Sehingga, kamus Oxford saja tahun lalu menambahkan post-truth sebagai diksi baru. Ini akhirnya menjadi realita di mana hal palsu dianggap menjadi kebenaran," kata Hanafi.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, post-truth sudah tidak bisa dihindarkan karena terjadi di dunia maya sehingga semua orang berpotensi mengkonsumsi konten hoax.

(Try Reza Essra/ant)

Kompas TV Deklarasi "Masyarakat Indonesia Anti Hoax"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

GASPOL! Hari Ini: Hasto Kristiyanto dan Hadirnya Negara Kekuasaan

Nasional
Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya 'Copy Paste', Harus Bisa Berinovasi

Kumpulkan 777 Komandan Satuan, KSAD: Jangan Hanya "Copy Paste", Harus Bisa Berinovasi

Nasional
Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Bertemu Pratikno, Ketua Komisi II DPR Sempat Bahas Penyempurnaan Sistem Politik

Nasional
Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Waketum Nasdem Mengaku Dapat Respons Positif Prabowo soal Rencana Maju Pilkada Sulteng

Nasional
Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Bertemu Komandan Jenderal Angkatan Darat AS, Panglima TNI Ingin Hindari Ketegangan Kawasan

Nasional
5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

5.791 Personel Polri Dikerahkan Amankan World Water Forum Ke-10 di Bali

Nasional
Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Golkar Buka Suara soal Atalia Praratya Mundur dari Bursa Calon Walkot Bandung

Nasional
Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Komisi II DPR Ungkap Kemungkinan Kaji Pembentukan UU Lembaga Kepresidenan

Nasional
PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin 'Gemoy'

PKB-Nasdem Merapat, Koalisi Prabowo Diprediksi Makin "Gemoy"

Nasional
Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Golkar Sedang Jajaki Nama Baru untuk Gantikan Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

DPR Segera Panggil KPU untuk Evaluasi Pemilu, Termasuk Bahas Kasus Dugaan Asusila Hasyim Asy'ari

Nasional
Sinyal 'CLBK' PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Sinyal "CLBK" PKB dengan Gerindra Kian Menguat Usai Nasdem Dukung Prabowo-Gibran

Nasional
Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Jadi Presiden Terpilih, Prabowo Tidak Mundur dari Menteri Pertahanan

Nasional
Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Polri: Hingga April 2024, 1.158 Tersangka Judi Online Berhasil Ditangkap

Nasional
Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Ganjar Bilang PDI-P Bakal Oposisi, Gerindra Tetap Ajak Semua Kekuatan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com